Rahasia Komputer Pertama dari 2.000 Tahun yang Lalu Terungkap
loading...
A
A
A
Tanggal adalah salah satu misteri tentang keajaiban mekanik yang masih harus dipecahkan. Penelitian sebelumnya telah berhasil menguraikan banyak prasasti dan memahami untuk apa banyak roda gigi dan pelat jam digunakan.
Live Science berusaha menjangkau beberapa ilmuwan yang tidak berafiliasi dengan penelitian tersebut untuk mendapatkan perbandingan. "Ini bukan makalah yang akan tahan terhadap tinjauan sejawat yang kompeten," kata Alexander Jones, seorang profesor Sejarah Ilmu Persis di Purbakala di Institut Studi Dunia Kuno Universitas New York, mengatakan dalam sebuah email.
"Ada banyak masalah dalam penelitian tersebut, mulai dari kurangnya landasan yang baik dalam konteks luas astronomi dan sains kuno," kata Jones.
Dua makalah yang diterbitkan pada tahun 2014 menunjukkan bahwa tanggal mulainya dari komputer kuno tersebut adalah pada tahun 204 SM.
"Kedua makalah itu menunjukkan urutan prediksi gerhana telah dihitung untuk interval unik 223-bulan-bulan yang dimulai pada 204 SM atau dimulai pada 12 Mei 204 SM. Kemudian diakhiri dengan gerhana bulan," katanya.
Seperti diketahui, Mekanisme Antikythera ditemukan oleh penyelam di kapal karam era Romawi di dekat pulau Antikythera Yunani pada tahun 1901. Komputer kuno yang rumit dan terlihat seperti alat seukuran kotak sepatu dengan roda gigi dan dial yang memiliki banyak prasasti kecil tertulis di atasnya, dapat memprediksi gerhana dan fenomena alam lainnya.
Selama bertahun-tahun, para peneliti telah dengan susah payah mengumpulkan banyak fragmen dari mekanisme Antikythera untuk mencari tahu bagaimana itu dibuat dan bagaimana itu akan digunakan 2.000 tahun yang lalu.
Ada banyak pertanyaan yang belum terungkap hingga kini, seperti siapa yang membuatnya? Di mana mereka tinggal? Pekrjaan ilmuwan masih sangat besar untuk mengungkapknya mengingat saat ini baru bisa memperkirakan kapan komputer kuno itu mulai digunakan.
Live Science berusaha menjangkau beberapa ilmuwan yang tidak berafiliasi dengan penelitian tersebut untuk mendapatkan perbandingan. "Ini bukan makalah yang akan tahan terhadap tinjauan sejawat yang kompeten," kata Alexander Jones, seorang profesor Sejarah Ilmu Persis di Purbakala di Institut Studi Dunia Kuno Universitas New York, mengatakan dalam sebuah email.
"Ada banyak masalah dalam penelitian tersebut, mulai dari kurangnya landasan yang baik dalam konteks luas astronomi dan sains kuno," kata Jones.
Dua makalah yang diterbitkan pada tahun 2014 menunjukkan bahwa tanggal mulainya dari komputer kuno tersebut adalah pada tahun 204 SM.
"Kedua makalah itu menunjukkan urutan prediksi gerhana telah dihitung untuk interval unik 223-bulan-bulan yang dimulai pada 204 SM atau dimulai pada 12 Mei 204 SM. Kemudian diakhiri dengan gerhana bulan," katanya.
Seperti diketahui, Mekanisme Antikythera ditemukan oleh penyelam di kapal karam era Romawi di dekat pulau Antikythera Yunani pada tahun 1901. Komputer kuno yang rumit dan terlihat seperti alat seukuran kotak sepatu dengan roda gigi dan dial yang memiliki banyak prasasti kecil tertulis di atasnya, dapat memprediksi gerhana dan fenomena alam lainnya.
Selama bertahun-tahun, para peneliti telah dengan susah payah mengumpulkan banyak fragmen dari mekanisme Antikythera untuk mencari tahu bagaimana itu dibuat dan bagaimana itu akan digunakan 2.000 tahun yang lalu.
Ada banyak pertanyaan yang belum terungkap hingga kini, seperti siapa yang membuatnya? Di mana mereka tinggal? Pekrjaan ilmuwan masih sangat besar untuk mengungkapknya mengingat saat ini baru bisa memperkirakan kapan komputer kuno itu mulai digunakan.
(ysw)