China Bikin Induk dari Segala Bom, Mirip Senjata Termobarik Rusia

Sabtu, 12 November 2022 - 22:06 WIB
loading...
China Bikin Induk dari Segala Bom, Mirip Senjata Termobarik Rusia
China menunjukkan bom misterius yang berhasil dikembangkan dan bentuknya seperti Mother of All Bombs atau Induk dari Segala Bom. Foto/The War Zone/Twitter
A A A
BEIJING - China menunjukkan bom misterius yang berhasil dikembangkan dan bentuknya seperti Mother of All Bombs atau Induk dari Segala Bom. Senjata ini digunakan untuk menghancurkan target dengan gelombang ledakan dan panas, mirip bom termobarik Rusia.

Tampilan bom baru ini terlihat dalam rekaman yang diunggah di situs media sosial China Weibo oleh akun resmi Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLAAF). Postingan itu diunggah untuk menandai peringatan 73 tahun berdirinya PLAAF pada 11 November 1949.

Tampilan bom baru yang misterius ini dijatuhkan dari udara dan menimbulkan ledakan sangat besar. Berbagai laporan mengatakan bahwa ini bisa menjadi mirip dengan bom termobarik Rusia atau bom GBU-43/B Massive Ordnance Air Blast Angkatan Udara AS, yang dikenal sebagai Mother of All Bombs.



Tidak ada rincian spesifik tentang bom atau nomenklaturnya, tetapi menunjukkan bahwa bom itu dijatuhkan dari perut pesawat pengebom seri H-6 Xian. Secara eksternal, senjatanya biasa-biasa saja. Bentuk keseluruhan dan fitur luarnya tidak memberikan indikasi kuat tentang apa yang mungkin terkandung di dalamnya.

Ada sesuatu yang tampak seperti semacam sumbu di hidung dan memiliki ekor seperti enam sirip yang dihubungkan bersama di bagian paling belakang oleh sebuah cincin. Tidak ada indikasi bahwa senjata tersebut memiliki pemandu dan desain ekornya menunjukkan ini bom tak berpemandu.

“Ini adalah pertama kalinya kekuatan penghancur bom baru itu ditampilkan di depan umum,” tulis Kantor Berita Xinhua pada Rabu 8 November 2022 yang dikutip SINDOnews dari laman The War Zone, Sabtu (12/11/2022).
China Bikin Induk dari Segala Bom, Mirip Senjata Termobarik Rusia


Global Times, sebuah surat kabar yang dijalankan oleh Partai Komunis China melaporkan bahwa senjata seberat beberapa ton itu sebagai versi China dari Mother of All Bombs. Xinhua juga mengatakan bahwa itu adalah bom non-nuklir paling kuat di China, dan dijatuhkan dari pengebom H-6K secara satu per satu.



Laporan Global Times sejak itu telah dibuat offline, meskipun salinannya tetap tersedia melalui Internet Archive. Sampai saat ini, baik Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) maupun China North Industries Group Corporation Limited (NORINCO) tampaknya tidak merilis informasi resmi tentang bom ini.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3738 seconds (0.1#10.140)