Jiwa Manusia Kekal, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Sabtu, 26 Agustus 2023 - 13:57 WIB
Otak diibaratkan sebagai komputer kuantum yang bekerja secara berbeda dari komputer biasa. Komputer kuantum memproses informasi dalam bentuk bit, nol atau satu, sedangkan komputer kuantum memproses qbit, yang bisa menjadi nol dan satu pada saat yang sama, menciptakan superposisi kuantum, sebuah paradoks yang sulit dipahami oleh pikiran mekanik klasik.
"Ketika jantung berhenti berdetak, aliran darah juga berhenti, mikrotubulus kehilangan kendali terhadap kuantum. Namun, berbagai informasi yang tersimpan dalam memori mikrotubulus tidak bisa rusak dan diserap oleh alam sekitarnya, disitulah apa yang disebut kesadaran atau jiwa terletak," jelas Hameroff dalam tulisannya.
Meski begitu, teori ini masih harus perlu diuji dan dibuktikan.
"Ketika jantung berhenti berdetak, aliran darah juga berhenti, mikrotubulus kehilangan kendali terhadap kuantum. Namun, berbagai informasi yang tersimpan dalam memori mikrotubulus tidak bisa rusak dan diserap oleh alam sekitarnya, disitulah apa yang disebut kesadaran atau jiwa terletak," jelas Hameroff dalam tulisannya.
Meski begitu, teori ini masih harus perlu diuji dan dibuktikan.
(msf)
tulis komentar anda