3 Keunggulan Jet Tempur F-22 Raptor AS, Pesawat Supersonik yang Tak Terdeteksi

JAKARTA - Jet tempur F-22 Raptor AS memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya jadi salah satu pesawat tangguh di dunia. Kecepatan, kemampuan siluman, dan daya jangkau, adalah beberapa aspek keunggulan yang dimiliki pesawat ini.

Dilansir dari Air Force, F-22 Raptor merupakan kombinasi dari kemampuan siluman, penjelajahan super, kemampuan maneuver, dan avionik terintegrasi, ditambah dengan kemampuan dukungan yang ditingkatkan, mewakili lompatan eksponensial dalam kemampuan perang.

Pesawat buatan Lockheed Martin ini memiliki panjang 18,9 meter, tinggi 5,1 meter, dan lebar sayap 13,6 meter. Berat kosongnya 19.700 kilogram, dan berat maksimalnya capai 38.000 kilogram.

Keunggulan Jet Tempur F-22 Raptor AS

1. Kecepatan Lebih dari 1,5 Mach

Jet Tempur F-22 Raptor AS diberkati dua mesin turbofan after-burning buatan Pratt dan Whitney F119-100. Mesin pesawat pertama yang dilengkapi dengan bilah kipas akord lebar berongga.



Kombinasi antara mesin dan desain aerodinamis pesawat membuat daya doroingnya bisa mencapai kelas 35.000 pon, dan memungkinkannya terbang dengan kecepatan tinggi.

F-22 Raptor diketahui mampu terbang dengan kecepatan supersonik (lebih cepat dari 1,5 Mach) tanpa menggunakan afterburner. Karakteristik supercruise ini menjadi keunggulan F-22 Raptor baik dalam kecepatan maupun jangkauan sejauh 1.850 mil, lebih unggul dibandingkan pesawat tempur lain.

2. Tidak Terdeteksi Radar

F-22 memiliki RCS yang 12x lebih rendah dibandingkan pesawat tempur lainnya, sehingga jarak deteksinya lebih rendah dibandingkan pesawat lainnya. Karena itu pesawat ini kerap dianggap siluman sebab dapat menghindari deteksi, baik itu visual, audio, sensor, dan gelombang radar musuh.

Hal yang harus dikorbankan dari kemampuan super canggih ini adalah harganya yang lebih mahal dibanding pesawat tempur lain. Karena itu sebagian besar negara memilih untuk membeli F-35 yang notabene lebih murah.