Tak Bisa Dibantah Barat, Ini Bukti Ilmuwan Islam Lebih Awal Hadirkan Teknologi Antariksa

Selasa, 28 Mei 2024 - 11:07 WIB
Artefak berbentuk roket luar angkasa. FOTO/ DAILY
KAIRO - Saat ini, China, Rusia, Eropa, dan Amerika Serikat berlomba-lomba memperkenalkan teknologi antariksanya. Padahal justru Al Biruni ilmuwan Islam yang pertama mengukur bulatnya Bumi.



Al Biruni telah mengukur diameter bumi lebih akurat dibandingkan siapa pun sebelum abad ke-17.

Ia membuat hipotesis tentang keberadaan Amerika Utara dan Selatan sebagai benua yang berpenghuni, dan menemukan sistem penghitungan tanggal pertama secara global.

Tak hanya sekedar teori, penemuan artefak di Turki pada tahun 1973 ini memang menarik dan membangkitkan spekulasi tentang kemajuan teknologi di masa lampau.



Patung batu berbentuk roket atau pesawat luar angkasa ini, yang berusia lebih dari 3.000 tahun, memicu pertanyaan tentang bagaimana mungkin orang-orang pada masa itu memiliki pengetahuan untuk membuat objek yang tampak begitu modern.

Meskipun para arkeolog belum dapat mencapai kesimpulan definitif tentang asal-usul dan makna artefak ini, beberapa teori menarik telah diajukan:

Beberapa orang percaya bahwa artefak ini merupakan bukti kunjungan makhluk luar angkasa ke Bumi di masa lampau.

Bentuknya yang menyerupai roket atau pesawat luar angkasa dan desainnya yang canggih untuk masanya dianggap sebagai indikasi teknologi yang jauh melampaui kemampuan manusia pada waktu itu.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More