Ini yang Terjadi pada Bumi Jika 12.100 Hulu Ledak Nuklir Diletuskan

Minggu, 06 Oktober 2024 - 09:17 WIB
Efek merusak lainnya adalah "tekanan dinamis", yaitu angin kencang dan bergerak cepat (atau berkecepatan tinggi) yang mengikuti gelombang kejut.

Rumah rangka kayu dua lantai pada umumnya akan runtuh jika mendapat tekanan berlebih sekitar 0,35 kg/cm² (lima psi).

Tekanan atmosfer di permukaan laut sekitar 14,7 psi (10,3 kg/cm²). Tekanan sebesar 5 psi (0,35 kg/cm²) jauh lebih tinggi daripada tekanan atmosfer normal (14,7 psi adalah tekanan yang kita alami secara konstan).

Ketika tekanan tambahan tiba-tiba sebesar lima psi dari gelombang kejut menghantam, tekanan tersebut memberikan gaya yang kuat yang dapat menyebabkan kerusakan struktural, yang berujung pada keruntuhan.

Ledakan satu megaton (sekitar 1.000.000 kilogram TNT) pada ketinggian 3.000 meter (10.000 kaki) dapat menciptakan tingkat tekanan berlebih (5 psi) hingga 7 km (sekitar 4 mil) dari ledakan.

Angin kencang setelah ledakan dapat melemparkan seseorang ke dinding dengan gaya gravitasi beberapa kali lipat.

Gaya gravitasi adalah tarikan yang diberikan Bumi pada benda, diukur sebagai 9,8 meter per detik kuadrat (m/s²).

Dalam jarak 8 km (5 mil) dari ledakan, hanya sedikit orang di luar atau di dalam gedung biasa yang mungkin selamat.

Gelombang kejut awal menciptakan sejumlah besar puing, seperti batu bata, kaca, kayu, dan logam, yang beterbangan dengan kecepatan lebih dari 160 km/jam (100 mph), menyebabkan lebih banyak kerusakan.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More