Nanopartikel Seng Dioksida Terbukti Mampu Mengurangi Bau kaki

Sabtu, 31 Oktober 2020 - 15:46 WIB
Bau kaki sering menyebabkan seseorang kehilangan rasa percaya diri. DOK/IST
Jakarta - Bau kaki sering menjadi penyebab kurang percaya diri atau malunya seseorang saat berkunjung ke rumah teman atau saudara. Sebagian besar penyebab bau kaki karena bakteri dan kondisi lembab pada kaus kaki.

Kali ini, Royal Thai Air force telah mengembangkan kaus kaki berlapis nanopartikel seng dioksida (ZnO-NPs) yang dapat mencegah bromodosis (bau kaki) dan keratolisis diadu (infeksi bakteri penyebab kaki bau). Para peneliti melakukan uji coba di Rumah Sakit Siriraj, Universitas Mahidol di Thailand.

Baca juga : Keren, NASA Membuat Base Camp di Bulan untuk Para Astronot

Penelitian ini mengungkapkan bahwa khasiat antibakteri ZnO-NP dapat dimasukkan ke dalam tekstil. Ini yang digunakan para peneliti untuk mencegah bau kaki tidak sedap.

Uji coba dilakukan secara tersamarkan, acak dan terkontrol pada 148 calon perwira di Pusat Pendidikan Angkatan Laut Thailand. Bromodosis dan keratolisis diadu adalah keluhan umum pada personel militer yang terjadi pada sepertiga anggota angkatan laut di Thailand.



Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kaus kaki berlapis ZnO-NP dapat mengurangi bau kaki secara signifikan. Ini terjadi saat membandingkan antara kelompok yang menggunakan kaus kaki tanpa pelapis dengan kelompok yang kaus kakinya berlapis ZnO-NP.

Penelitian ini adalah hasil dari pengalaman langsung peneliti, Dr. Punyawee Ongsri, saat menjalani tes calon perwira. Dia melihat ada masalah dengan personel militer saat bekerja di departemen medis angkatan laut.

"Saat menyelesaikan magang sebagai perwira angkatan laut di departemen medis, saya melihat banyak sekali infeksi kaki pada personel militer. Saya ingin menemukan cara untuk mencegah dan mengobati infeksi jamur dan bakteri ini, serta kondisi yang terkait," kata Ongsri, dikutip dari Scitechdaily.

Ongsri bercerita bagaimana sifat antibakteri nanopartikel seng dioksida dapat melawan bau kaki. Sejak itu mulai dilakukan penelitian tentang sifat antibakteri.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More