Iklim Global Berpengaruh Terhadap Lapisan Es Bumi
Minggu, 29 November 2020 - 23:57 WIB
Penelitian ini melanjutkan hasil yang telah ditemukan sebelumnya tentang bagaimana mencairnya lapisan es di satu bagian sistem iklim mempengaruhi bagian lain. Para peneliti juga mengamati lapisan es di belahan Bumi Utara yang pernah menutupi Amerika Utara dan Eropa Utara.
Para peneliti melakukan simulasi bagaimana permukaan laut dan dinamika es berubah di kedua belahan bumi selama 40.000 terakhir. Mereka mengumpulkan data pemodelan kenaikan permukaan laut dan pencairan lapisan es dengan puing-puing yang tersisa dari gunung es.
Baca juga : Kurangi Emisi, Menanam Pohon Trembesi Bisa Jadi Jawaban
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa periode kemunduran lapisan es Antartika mencakup 14 juta kilometer persegi dengan berat sekitar 26 juta gigaton. Apabila kemunduran lapisan es tidak terjadi lebih cepat maka kemungkinannya adalah lapisan es akan berubah menjadi raksasa.
Para peneliti menjelaskan bahwa ada beberapa periode ketidakstabilan selama 20.000 tahun terakhir. Ini terjadi ketika lapisan es Antartika mengalami fase pencairan cepat yang dikenal sebagai "gelombang air leleh."
Dengan catatan geologi yang dikumpulkan oleh Michael Webster dari Universitas Bonn, para peneliti mengkonfirmasi garis waktu yang diprediksi memiliki kaitan erat satu sama lain. Perubahan permukaan laut di Antartika dan pelepasan massal berhubungan dengan episode pencairan lapisan es di belahan Bumi Utara.
Para peneliti melakukan simulasi bagaimana permukaan laut dan dinamika es berubah di kedua belahan bumi selama 40.000 terakhir. Mereka mengumpulkan data pemodelan kenaikan permukaan laut dan pencairan lapisan es dengan puing-puing yang tersisa dari gunung es.
Baca juga : Kurangi Emisi, Menanam Pohon Trembesi Bisa Jadi Jawaban
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa periode kemunduran lapisan es Antartika mencakup 14 juta kilometer persegi dengan berat sekitar 26 juta gigaton. Apabila kemunduran lapisan es tidak terjadi lebih cepat maka kemungkinannya adalah lapisan es akan berubah menjadi raksasa.
Para peneliti menjelaskan bahwa ada beberapa periode ketidakstabilan selama 20.000 tahun terakhir. Ini terjadi ketika lapisan es Antartika mengalami fase pencairan cepat yang dikenal sebagai "gelombang air leleh."
Dengan catatan geologi yang dikumpulkan oleh Michael Webster dari Universitas Bonn, para peneliti mengkonfirmasi garis waktu yang diprediksi memiliki kaitan erat satu sama lain. Perubahan permukaan laut di Antartika dan pelepasan massal berhubungan dengan episode pencairan lapisan es di belahan Bumi Utara.
(fan)
Lihat Juga :
tulis komentar anda