Ilmuwan Ini Mengaku Bisa Dengar Bisikan Pohon, Bocorkan Banyak Informasi tentang Alam

Kamis, 01 Juni 2023 - 18:58 WIB
loading...
Ilmuwan Ini Mengaku...
Dua ilmuwan Amerika Serikat (AS) mengaku telah merekam suara pohon terbesar di dunia yang dikenal sebagai Pando, seberat 6 juta kg dan membentang seluas 43 hektare di Utah selatan. Foto/NPR/PandoPopulus
A A A
UTAH - Dua ilmuwan Amerika Serikat (AS) mengaku telah merekam suara pohon terbesar di dunia yang dikenal sebagai Pando, seberat 6 juta kg dan membentang seluas 43 hektare di Utah selatan. Mereka mengatakan, dari rekaman itu dapat mengetahui banyak informasi lingkungan sekitar pohon dan perubahan yang terjadi.

Dikutip dari laman Live Science, Kamis (1/6/2023), Pando menyerupai hutan yang terdiri dari pohon aspen (Populus tremuloides) yang bergetar. Namun, itu sebenarnya klon tunggal yang terdiri dari sekitar 40.000 batang identik secara genetik yang saling berhubungan oleh sistem akar yang kompleks.

Dua ilmuwan yang merekam suara pohon Pando adalah Jeff Rice, seorang insinyur audio yang berbasis di Seattle dan Lance Oditt, pendiri dan direktur eksekutif Friends of Pando. Ini merupakan organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk pendidikan dan penelitian tentang Pando.



Musim panas lalu, Jeff Rice melakukan perjalanan ke Pando dan merekam menggunakan hidrofon, mikrofon yang biasanya digunakan untuk menangkap suara di bawah air. Dia mulai merekam gemerisik daun Pando yang tertiup angin, burung berkicau di kanopi, dan makhluk yang berlarian.

Rice juga penasaran dengan suara di bawah tanah yang berasal dari akan-akan pohon. Hasilnya adalah gemuruh perkusi yang rendah mirip dengan erangan parau. Kemudian dia mempresentasikan rekamannya pada 10 Mei di Pertemuan ke-184 Masyarakat Akustik Amerika.

“Suaranya sangat banyak elemen yang berbeda, tetapi ada suara bawah tanah. Ada lebih dari sekadar getaran dedaunan. Saya mulai menemukan bahwa ada banyak hal yang terjadi di sana,” kata Jeff kepada Live Science dikutip SINDOnews, Kamis (1/6/2023).

Rice bekerja sama dengan Lance Oditt, merekam di bawah lantai hutan menggunakan hidrofon yang dijatuhkan ke dalam apa yang mereka juluki "portal Pando". Ini seperti lubang menganga di salah satu batang pohon.



“Kami segera mulai mendengar suara yang menarik, tetapi yang paling menonjol adalah suara rendah seperti drone. Ada keterkaitan yang indah dari Pando itu sendiri,” ujarnya.

Untuk menguji teori bahwa ada suara yang mereka dengar dibawa melalui akar Pando, mereka mengetuk dahan 30 meter dari portal. Kemudian, hidrofon merekamnya sebagai bunyi gedebuk.

“Kami dapat dengan jelas mendengar ketukannya. Ini membantu menunjukkan bahwa Pando saling berhubungan dan tidak hanya di permukaan tanah. Sistem akarnya seperti kisi-kisi di bawah tanah,” kata Oditt kepada Live Science.
Ilmuwan Ini Mengaku Bisa Dengar Bisikan Pohon, Bocorkan Banyak Informasi tentang Alam


Oditt berharap mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang apa yang bergemuruh di bawah permukaan tanah. Sebab, ini dapat membantu para ilmuwan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang Pando, yang dianggap sebagai salah satu organisme terbesar di dunia.



“Kita dapat mendengarkan setiap perubahan pada air dan tanah yang terjadi di bawah tanah. Kami juga menggunakan suara untuk menelusuri sistem akarnya," kata Oditt.

Rekaman bawah tanah menawarkan kesempatan baru untuk lebih memahami apa yang kemudian dikenal sebagai "raksasa gemetar". Ini termasuk memetakan sistem akar Pando, memantau aliran air dan melakukan pengelolaan satwa liar yang dapat membantu mencegah rusa memakan pohon tersebut.

“Kami juga dapat melacak penyakit dan mengeluarkan suara ultrasonik untuk membantu mengatasi masalah rusa. Kami tidak mengubah Pando menjadi pengeras suara, tetapi kami ingin membantu pohon untuk menangkal masalah,” beber Oditt.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1882 seconds (0.1#10.140)