Mengenal Felicette, Anabul yang Menjelajah Ruang Angkasa

Kamis, 14 September 2023 - 10:20 WIB
loading...
Mengenal Felicette, Anabul yang Menjelajah Ruang Angkasa
Felicette dikenal sebagai satu-satunya kucing yang menjelajah luar angkasa. (Foto: Wikipedia)
A A A
JAKARTA - Hampir enam dekade lalu, seekor kucing dari Paris terbang ke luar angkasa. Ia meninggalkan jejak sejarah penjelajahan luar angkasa.

Felicette, anabul berwarna hitam putih dikenal sebagai satu-satunya kucing yang menjelajah luar angkasa. Peristiwa penting ini bertepatan dengan meningkatnya ketertarikan terhadap eksplorasi ruang angkasa di kalangan para ahli.

Tepatnya pada 18 Oktober 1938, roket buatan Prancis bernama Veronique khusus dirancang untuk membawa satu-satunya penumpang ke luar angkasa, yakni Felicette. Awalnya, kucing liar ini pernah berkeliaran di jalanan Paris. Secara acak ia dipilih memulai misi suborbital yang membawanya ke 96 mil di atas permukaan bumi.

Dikutip dari Times of India, Kamis (14/3/2023), saat dipilih oleh para ilmuwan untuk misi ini, Felicette menjadi makhluk hidup pertama yang dikirim ke luar angkasa. Lantaran para ilmuwan ingin mempelajari efek perjalanan luar angkasa.



Felicette sejatinya bukanlah satu-satunya kucing yang dipilih untuk misi ini. Untuk mencegah keterikatan emosional antara peneliti dan para makhluk berbulu ini, kucing-kucing itu diberi nomor. Felicette mendapat nomor C341.

Sebelum mengangkasa, Felicette menjalani pelatihan astronot yang ketat untuk mempersiapkan perjalanannya, termasuk menahan gaya gravitasi tinggi di dalam mesin sentrifugal. Di antara para kucing, C341 alias Felicette paling terlihat mampu mengatasi kondisi di ruang angkasa. Ia pun terpilih untuk diterbangkan.

Nama Felicette disematkan kepada kucing itu setelah dia selamat kembali dari perjalanan luar angkasa. Hal ini pun menandai penjelajahan awal ke wilayah luar angkasa yang belum dipetakan.

Usai Felicette kembali ke Bumi, para ilmuwan memantau detak jantung dan pernapasannya melalui elektroda yang ditanamkan di tubuhnya. Sayangnya, kisah Felicette berubah menjadi menyedihkan.



Para ilmuwan melakukan euthanasia alias menyuntiknya dengan cairan mematikan. Mereka ingin melakukan pemeriksaan mendalam terhadap otaknya. Eksperimen ini dirahasiakan dari media karena kekhawatiran akan potensi kemarahan publik atas kekejaman terhadap hewan. Namun, para penjelajah luar angkasa percaya bahwa pengorbanan Felicette berkontribusi pada tujuan mulia memajukan eksplorasi ruang angkasa manusia.

Pada 2017, kontribusi Felicette yang tak ternilai diakui oleh lebih dari 1.100 orang yang secara kolektif menyumbangkan 57 ribu dollar AS atau sekitar Rp 875 juta untuk meluncurkan kampanye bernama "Felicette's Fury". Tujuan kampanye ini untuk memperingati kucing pertama yang dikirim ke luar angkasa dengan mengumpulkan dana untuk membuat patung Felicette setinggi 5 kaki di atas bola dunia bertuliskan "Astrocat" di bawahnya.

Patung itu diresmikan di Universitas Luar Angkasa Internasional di Prancis untuk menghormati kontribusi Felicette dalam penelitian luar angkasa .
(msf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1451 seconds (0.1#10.140)