Bukan Cuma Satu, Ini 9 Jenis Kambing yang Ditemukan di Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kambing adalah hewan ternak yang memiliki beragam jenis dan ras. Di Indonesia, ada beberapa jenis kambing yang umumnya dibudidayakan.
Setiap jenis kambing memiliki karakteristik yang berbeda dan umumnya digunakan untuk tujuan budidaya yang berbeda, seperti daging, susu, atau bahkan sebagai hewan peliharaan.
Kambing Kacang adalah salah satu jenis kambing asli Indonesia yang paling populer. Kambing jenis ini dikenal dengan ukuran tubuh yang relatif kecil, biasanya dengan beragam warna bulu seperti hitam, putih, dan coklat. Kambing Kacang lebih sering digunakan untuk diambil dagingnya daripada untuk susu.
Kambing etawa merupakan kambing asli India yang juga disebut kambing jamnapari. Kambing etawa adalah jenis kambing yang memiliki karakteristik tubuh yang lebih besar daripada kambing Kacang. Mereka sering dikenal sebagai kambing etawa dan biasanya digunakan untuk susu. Kambing etawa memiliki ciri khas tanduk yang besar dan bulu beragam warna.
Kambing jawarandu juga sering disebut sebagai kambing bligon, kacukan, atau gumbolo. Kambing jawarandu adalah jenis kambing persilangan antara kambing peranakan etawa (PE) dan kambing kacang. Kambing ini memiliki ukuran yang lebih besar dengan bentuk telinga yang lebar.
Kambing saanen merupakan kambing yang berasal dari Swiss. Kambing jenis ini merupakan kambing perah terbaik karena bisa menghasilkan 12 liter susu setiap harinya. Di Indonesia, kambing ini biasanya dikawin silangkan dengan jenis kambing lain agar bisa hidup di bawah terik matahari. Kambing saanen memiliki bulu berwarna putih pendek atau krem dengan titik hitam di telinga dan hidung.
Kambing Samosir adalah jenis kambing yang berasal dari daerah Samosir di Sumatera Utara. Mereka memiliki ciri fisik yang hampir mirip dengan kambing kacang. Kambing jenis ini juga memiliki ciri khas telinga yang besar dan panjang, dengan warna dominan putih.
Kambing Benggala adalah jenis kambing yang memiliki ciri khas warna bulu yang beragam, seringkali dengan pola belang. Kambing benggala memiliki ukuran yang relatif kecil dengan kaki pendek dan tanduk kecil.
Kambing Marica adalah jenis kambing yang berasal dari daerah Marica di Sulawesi Selatan. Kambing jenis ini juga merupakan salah satu persilangan kambing dari kambing kacang. Biasanya, kambing Marica digunakan untuk upacara adat dan tradisi lokal.
Kambing Boer atau yang lebih dikenal sebagai kambing sumba adalah jenis kambing yang berasal dari Afrika Selatan dan telah diperkenalkan di Indonesia. Kambing boer dikenal dengan ukuran tubuh yang besar dengan bobot mencapai 45 kilogram. Tubuhnya yang besar membuat kambing ini digunakan untuk diambil dagingnya.
Kambing Gembrong adalah jenis kambing yang banyak ditemukan di Bali. Kambing Gembrong merupakan persilangan dari kambing Kashmir dengan kambing Turki yang menghasilkan kambing dengan bulu tebal dan mengkilap.
MG/Vina Karlameta Suhandi
Setiap jenis kambing memiliki karakteristik yang berbeda dan umumnya digunakan untuk tujuan budidaya yang berbeda, seperti daging, susu, atau bahkan sebagai hewan peliharaan.
Berikut beberapa jenis kambing yang ditemukan di Indonesia :
1. Kambing Kacang
Kambing Kacang adalah salah satu jenis kambing asli Indonesia yang paling populer. Kambing jenis ini dikenal dengan ukuran tubuh yang relatif kecil, biasanya dengan beragam warna bulu seperti hitam, putih, dan coklat. Kambing Kacang lebih sering digunakan untuk diambil dagingnya daripada untuk susu.
2. Kambing Etawa
Kambing etawa merupakan kambing asli India yang juga disebut kambing jamnapari. Kambing etawa adalah jenis kambing yang memiliki karakteristik tubuh yang lebih besar daripada kambing Kacang. Mereka sering dikenal sebagai kambing etawa dan biasanya digunakan untuk susu. Kambing etawa memiliki ciri khas tanduk yang besar dan bulu beragam warna.
3. Kambing Jawarandu
Kambing jawarandu juga sering disebut sebagai kambing bligon, kacukan, atau gumbolo. Kambing jawarandu adalah jenis kambing persilangan antara kambing peranakan etawa (PE) dan kambing kacang. Kambing ini memiliki ukuran yang lebih besar dengan bentuk telinga yang lebar.
4. Kambing Saanen
Kambing saanen merupakan kambing yang berasal dari Swiss. Kambing jenis ini merupakan kambing perah terbaik karena bisa menghasilkan 12 liter susu setiap harinya. Di Indonesia, kambing ini biasanya dikawin silangkan dengan jenis kambing lain agar bisa hidup di bawah terik matahari. Kambing saanen memiliki bulu berwarna putih pendek atau krem dengan titik hitam di telinga dan hidung.
5. Kambing Samosir
Kambing Samosir adalah jenis kambing yang berasal dari daerah Samosir di Sumatera Utara. Mereka memiliki ciri fisik yang hampir mirip dengan kambing kacang. Kambing jenis ini juga memiliki ciri khas telinga yang besar dan panjang, dengan warna dominan putih.
6. Kambing Benggala
Kambing Benggala adalah jenis kambing yang memiliki ciri khas warna bulu yang beragam, seringkali dengan pola belang. Kambing benggala memiliki ukuran yang relatif kecil dengan kaki pendek dan tanduk kecil.
7. Kambing Marica atau Maringgai
Kambing Marica adalah jenis kambing yang berasal dari daerah Marica di Sulawesi Selatan. Kambing jenis ini juga merupakan salah satu persilangan kambing dari kambing kacang. Biasanya, kambing Marica digunakan untuk upacara adat dan tradisi lokal.
8. Kambing Boer
Kambing Boer atau yang lebih dikenal sebagai kambing sumba adalah jenis kambing yang berasal dari Afrika Selatan dan telah diperkenalkan di Indonesia. Kambing boer dikenal dengan ukuran tubuh yang besar dengan bobot mencapai 45 kilogram. Tubuhnya yang besar membuat kambing ini digunakan untuk diambil dagingnya.
9. Kambing Gembrong
Kambing Gembrong adalah jenis kambing yang banyak ditemukan di Bali. Kambing Gembrong merupakan persilangan dari kambing Kashmir dengan kambing Turki yang menghasilkan kambing dengan bulu tebal dan mengkilap.
MG/Vina Karlameta Suhandi
(msf)