8 Gua Terunik di Dunia, Keajaiban Alam yang Luar Biasa

Rabu, 03 April 2024 - 15:00 WIB
loading...
A A A
Selama beberapa dekade berikutnya, banyak ekspedisi menuju Velyovkina dan memperluas batas eksplorasi. Kondisi yang keras dan tantangan teknis menjadikan mencapai dasar suatu prestasi yang luar biasa. Pada tahun 2018, setelah lebih dari 50 tahun eksplorasi, para penjelajah gua yang gigih akhirnya mencapai titik terdalam gua.

Menuju ke bawah dan kembali adalah tugas yang berat, mengharuskan penjelajah gua profesional menghabiskan waktu sekitar satu minggu untuk melakukan perjalanan pulang pergi. Lingkungannya keras, dengan suhu di bawah nol derajat, pendakian yang sulit, dan ancaman keruntuhan yang terus-menerus. Meski penuh bahaya, Gua Velyovkina terus menarik para penjelajah gua yang ingin mengungkap rahasianya dan mendorong batas-batas eksplorasi manusia.


6. Gua Sudwala


Gua Sudwala terletak di Mpumalanga, Afrika Selatan. Gua-gua ini termasuk yang tertua di dunia, berusia sekitar 240 juta tahun. Gua tersebut terletak di batuan dolomit Prakambrium yang pertama kali diendapkan sekitar 2,8 miliar tahun lalu. Gua ini merupakan tujuan wisata favorit, dengan beragam tur, seperti tur standar His yang berdurasi 1 jam dan Tur Kristal His yang berdurasi 6 jam.

Tur standar membawa pengunjung dalam perjalanan melalui beberapa ruang gua yang paling mengesankan. Owen Hall hampir berbentuk lingkaran, diameter 230 kaki dan tinggi 121 kaki. Crystal Tours membawa pengunjung lebih jauh ke dalam gua untuk melihat beberapa formasi gua terindah di dunia. Gua Sudwara adalah rumah bagi berbagai satwa liar termasuk kelelawar, laba-laba, dan serangga.

7. Thrihnukagigur


Thrihnukagigur adalah gunung berapi aktif yang terletak di sistem vulkanik Brennisteinsfjöll, sebelah barat Reykjavík, Islandia. Tempat ini terkenal dengan ruang magma raksasanya, yang merupakan satu-satunya di dunia yang dapat dimasuki oleh pengunjung.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa gunung berapi tersebut berusia sekitar 4.000 tahun dan meletus sekitar periode tersebut. Kurangnya letusan berikutnya meninggalkan ruang magma yang besar dan kosong karena lava terkuras melalui celah di bawah tanah. Nama Thrihnukagigur sendiri diterjemahkan menjadi "Kawah Tiga Puncak" dalam bahasa Islandia.

Ruang tersebut ditemukan pada tahun 1974 oleh penjelajah gua Árni B. Stefánsson, dan dibuka untuk pariwisata pada tahun 2012. Thrihnukagigur berada 1.412 meter di atas permukaan laut dan ruang magma itu sendiri memiliki kedalaman 213 meter.

8. Gua Castlebook


Berlokasi di Tarn Valley, Prancis, Gua Castelbook adalah surga bagi ahli speleologi dan tempat yang menarik untuk melihat sekilas dunia bawah tanah. Berbeda dengan gua vertikal yang menantang, Castelbuk terkenal dengan lorong horizontalnya, menjadikannya tempat pengenalan gua yang bagus bagi keluarga dan pemula. Petualangan menanti jauh di dalam, dengan ruangan luas untuk menginspirasi kekaguman, bagian sempit untuk menguji ketangkasan, dan danau bawah tanah menawarkan pengalaman yang benar-benar unik.

MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramadan
(msf)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4477 seconds (0.1#10.140)