Benua Afrika Mulai Memisahkan Diri Secara Perlahan

Minggu, 15 November 2020 - 02:30 WIB
loading...
A A A
"Memimpin tim untuk mengumpulkan data GPS di Madagaskar pada musim panas 2017 merupakan pengalaman lapangan yang luar biasa," kata Rajaonarison.

Baca Juga : Keren, Helm ini Jadi Helm Tercanggih dan Terpintar Pertama di Dunia

Tim tersebut menggunakan data gerakan permukaan baru dan data geologi tambahan untuk menguji berbagai konfigurasi blok tektonik di wilayah tersebut menggunakan model komputer. Para peneliti menentukan batas-batas baru untuk lempeng mikro Lwandle dan lempeng Somalia melalui serangkaian uji statistik yang komprehensif.

"Secara akurat menentukan batas lempeng dan menilai apakah benua menyimpang di sepanjang zona yang mengalami deformasi sempit atau melalui zona deformasi yang menyebar sangat penting untuk mengungkap sifat pecahnya benua," kata Stamps.

Penemuan zona deformasi yang luas membantu ahli geosains memahami aktivitas seismik dan vulkanik saat ini atau yang sedang berlangsung. Penelitian ini juga menyediakan kerangka kerja untuk penelitian di masa depan tentang gerakan lempeng global dan kekuatan yang menggerakkan lempeng tektonik.
(fan)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0757 seconds (0.1#10.140)