India Melarang Warga Kubur dan Buang Mayat Covid-19 di Sungai Gangga

Minggu, 23 Mei 2021 - 23:03 WIB
loading...
India Melarang Warga...
Penampakan Sungai Gangga di India dipenuhi Jenazah korban COVID- .19/ FOTO/ IST
A A A
NEW DELHI - Banyaknya mayat jenazah Covid-19 di Sungai Gangga India membuat Pemerintah India mengambil keputusan untuk tidak membuang mayat di sungai yang dianggap suci oleh warga India.

Sementara itu, penduduk desa di India utara didesak oleh petugas untuk tidak menguburkan jenazah mereka di sungai setelah puluhan mayat terdampar di tepi Sungai Gangga.



Seperti dilansir dari Daily , Di negara bagian utara Assam, petugas polisi terlihat memukuli orang-orang agar patuh setelah mereka kedapatan melanggar aturan jam malam baru di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Foto-foto menunjukkan petugas yang mengenakan masker wajah dan memegang tongkat besar untuk menghukum pelanggar aturan setelah Assam memberlakukan pembatasan Covid baru, yang membuat jam malam diperpanjang dua jam di daerah perkotaan.

Karantina total melarang pergerakan warga dan kendaraan dari tengah hari hingga pukul 5 pagi untuk mengekang penyebaran virus yang cepat, pemerintah mengumumkan pada Sabtu.

Toko-toko sebelumnya diizinkan buka hingga pukul 13 sementara jam malam mulai berlaku dari pukul 14 selama 15 jam, lapor NDTV.

Perubahan tersebut berarti warga hanya diizinkan keluar selama tujuh jam antara pukul 5 pagi hinggal 12 siang sementara aturan ganjil-genap untuk kendaraan akan terus berlanjut, sesuai aturan yang ditandatangani oleh Sekretaris Utama Assam Jishnu Baruah.

Aturan tersebut menyatakan bahwa kendaraan dengan nomor registrasi ganjil akan diizinkan pada hari ganjil sedangkan nomor registrasi genap akan diberikan pergerakan pada hari genap.

Pembatasan tersebut dilaporkan juga membuat pembukaan toko minuman keras digeser dari pukul 10 pagi ke 9 pagi dalam upaya untuk mencegah 'kepadatan berlebih'.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1735 seconds (0.1#10.140)