Hasil Riset Ini Kuatkan Pembuktian Panda Merah Masih Ada

Senin, 09 Maret 2020 - 00:04 WIB
Hasil Riset Ini Kuatkan Pembuktian Panda Merah Masih Ada
Hasil Riset Ini Kuatkan Pembuktian Panda Merah Masih Ada
A A A
BEIJING - Sebuah hasil riset para ilmuwan membuktikan bahwa panda tak hanya berwarna hitam dan putih namun berwarna. Studi genetik komprehensif tentang panda merah telah mengungkapkan bahwa mamalia yang terancam punah dari hutan-hutan tinggi Asia ada dua spesies berbeda.

Seperti dilansir dari Live Science, di balik maraknya, para peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan China di Beijing dan Kunming berdasarkan temuan mereka pada analisis DNA dari 65 panda merah. BACA JUGA: NASA Siap Jatuhkan Asteroid yang Bisa Bikin Semua Orang Kaya?

Menurut para ilmuwan, kedua spesies tersebut adalah panda merah Himalaya, yang ditemukan di Nepal, India, Bhutan dan Tibet Selatan, dan panda merah China yang habitat aslinya di Myanmar Utara, Tibet Tenggara, serta Provinsi Sichuan dan Yunnan di China.

Sementara ada spekulasi sebelumnya bahwa panda merah ada lebih dari satu spesies karena beberapa perbedaan fisik, studi baru ini akhirnya menjawab spekulasi sebelumnya.

Para peneliti, panda merah China memiliki wajah lebih merah dan cincin ekor lebih merah berbeda daripada panda merah Himalaya.

Temuan ini, yang dapat membuat konsekuensi penting bagi upaya konservasi, diungkapkan dalam jurnal Science Advances pada 26 Februari, lapor CNN.

Bahkan, nama 'panda' pertama kali diterapkan pada hewan-hewan ini, bukan pada beruang hitam-putih yang memiliki ukuran lebih besar.

Menurut Frédéric Cuvier, seorang ahli zoologi Perancis, panda merah pertama kali dijelaskan pada 1825, sekira 48 tahun sebelum panda raksasa. Dia menyebutnya binatang yang paling indah yang pernah dilihatnya. Ia memberi nama Ailurus fulgens, yang berarti api berwarna, atau bersinar.

Nama umum panda mungkin berasal dari nama Nepal yaitu nigalya ponya (bambu kaki). Panda raksasa diberi nama yang sama karena kemiripan dengan panda merah.

Kebun Binatang San Diego menyebutkan nama lain untuk panda merah yang lebih singkat yaitu, lesser panda, cat-bear, bear-cat, Himalayan raccoon, fox bear dan firefox. Menurut Mozilla, maskot dari browser Website Firefox bahkan adalah panda merah.

Smithsonian National Zoo menyatakan bahwa panda merah awalnya diklasifikasikan sebagai kerabat dari rakun dalam keluarga Procyonidae, karena kesamaan fisik, seperti kepala, gigi dan ekor bercincin. Kemudian, karena beberapa kesamaan DNA, mereka diklasifikasikan sebagai beruang dalam keluarga Ursidae.

Penelitian genetik terbaru sekarang menempatkan mereka dalam keluarga mereka sendiri, Ailuridae. Mereka sekarang tidak memiliki kerabat yang dengan genetik yang sama. Fosil nenek moyang terdekat mereka hidup 3-4 miliar tahun yang lalu.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7608 seconds (0.1#10.140)