Ratusan Kerangka Anak-anak Ditemukan, Diduga untuk Tumbal Dewa Matahari

Jum'at, 21 Oktober 2022 - 17:35 WIB
Sementara itu, Jeffrey Quilter selaku direktur Museum Arkeologi dan Etnologi Peabody di Universitas Harvard menggambarkan penemuan ini sebagai hal yang luar biasa. Quilter mengatakan situs tersebut menjadi bukti nyata bahwa pengorbanan besar-besaran anak kecil terlah terjadi di Peru kuno.

"Laporan pengorbanan yang sangat besar diketahui dari bagian dunia lain, tetapi masih dipelajari untuk mengetahui apakah jumlahnya berlebihan atau tidak," kata Quilter.

Quilter mengepalai tim ilmuwan yang akan menganalisis sampel DNA dari sisa kerangka anak-anak untuk melihat apakah mereka terkait dengan wilayah kekaisaran Chimu yang dikenal mengorbankan para pemudanya.

Beberapa budaya kuno di Amerika - termasuk Maya, Aztec dan Inca, yang menaklukkan Chimu pada akhir abad ke-15 - mempraktikkan pengorbanan manusia, tetapi pengorbanan massal anak-anak adalah sesuatu yang jarang didokumentasikan.

Peradaban ChimĂș merupakan kultur yang berpusat di kawasan Chimor. Ibu kotanya berada di Chan Chan, Lembah Moche, Peru.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More