16 Juta Pria di Asia Memiliki Genetik Kaisar Mongol Jenghis Khan

Jum'at, 31 Maret 2023 - 11:22 WIB
loading...
16 Juta Pria di Asia...
Jenghis Khan. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Sebuah penelitian dari American Society of Human Genetics mengungkapkan, jejak genetek Kaisar Mongolia, Jenghis Khan. Hasilnya, ditemukan 1 dari 200 pria di seluruh dunia memiliki jejak genetik Khan.

Dilansir dari History Defined, pada 2003 American Journal of Human Genetics membentuk tim ahli genetika internasional untuk menyelidiki jejak genetik Jenghis Khan.

Tim dipimpin oleh Chris Tyler-Smith. Hasilnya, sejumlah besar pria di seluruh benua Asia membawa haplotipe yang sama pada kromosom Y mereka, yang mengindikasikan adanya garis keturunan dari pihak ayah.



"Haplotipe mengacu pada sekelompok alel dari berbagai gen yang berbeda yang ada dalam satu kromosom yang dapat dihubungkan cukup dekat untuk diwariskan sebagai satu kesatuan," tulis laman itu, dikutip Jumat (31/3/2023).

Jenghis Khan adalah salah satu penakluk paling terkenal yang pernah dikenal manusia. Dia berhasil menyatukan suku-suku Mongol ke dalam satu pemerintahan independen dan mendirikan Kekaisaran Mongol yang legendaris.

"Haplotipe unik ini dikatakan ditemukan pada 16 juta pria, yang menyumbang sekitar 8 persen dari populasi pria Asia saat ini dan 0,5 dari populasi dunia, yang jauh melampaui ekspektasi normal variasi genetik," tambahnya.

Haplogroup tersebut ditelusuri ke Mongolia. Dengan bantuan program penelusuran, diketahui bahwa ada satu nenek moyang bersama yang hidup sekitar 12 hingga 13 abad lalu. Hanya ada satu orang yang menonjol saat itu.



"Hanya dia yang memiliki kesempatan untuk memiliki gen yang tersebar di sebagian besar wilayah Asia dan terus diseleksi selama berabad-abad setelah dia meninggal dunia... orang itu adalah Jenghis Khan," jelasnya.

Jenghis Khan memiliki banyak istri, selir, dan anak, yang tidak terdokumentasi selama hidupnya. Namun, sesuai dengan tradisi Mongol, hanya putra-putra Bôrte (istri utama) yang dianggap sebagai pewaris sah sang Khan.

Jenghis Khan dan keturunan terdekatnya diketahui memiliki ratusan anak. Yang menjadi pertanyaan, apakah Jenghis Khan adalah nenek moyang tunggal dari 16 juta orang yang hidup saat ini?

Meskipun telah diterima secara umum, bahwa 16 juta pria yang saat ini hidup di seluruh Asia memiliki nenek moyang yang sama dari abad ke-12 Masehi di Jenghis Khan, hipotesis ini masih harus dibuktikan secara pasti.



"Tidak ada bukti silsilah nyata untuk mendukung klaim ini, karena tidak ada sisa-sisa jasad Jenghis Khan atau anggota keluarganya lainnya. Data itu lenyap jauh sebelum kemajuan ilmu genetika modern," bebernya.

Namun, penelitian terbaru telah menggambarkan tesis utama dari penelitian tahun 2003 yang menyatakan, bahwa Jenghis Khan dan kerabat dekat prianya merupakan nenek moyang 1 dari setiap 200 pria di Asia terlalu sederhana.

"Secara statistik, mungkin ada 16 juta keturunan laki-laki yang membawa gennya. Namun, untuk membuktikan dengan pasti bahwa hal ini benar secara faktual adalah sesuatu yang tidak akan pernah kita ketahui," tukasnya.
(san)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1434 seconds (0.1#10.140)