Terungkap! Mumi Putri Duyung di Kuil Jepang Digunakan untuk Menipu Orang Kaya

Kamis, 11 Mei 2023 - 18:49 WIB
loading...
Terungkap! Mumi Putri Duyung di Kuil Jepang Digunakan untuk Menipu Orang Kaya
Ilustrasi mumi putri duyung. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Mumi putri duyung berusia berabad-abad ditemukan dalam kotak kayu tertutup di kuil wilayah Okayama, Jepang. Mumi putri duyung itu lebih menyerupai Ningyo, makhluk mitologi di Jepang.

Dilansir dari Live Science, mumi putri duyung itu pertama ditemukan pada 2022. Para peneliti berpikir, bahwa batang tubuh dan kepala mumi berasal dari monyet yang dijahit ke tubuh ikan yang dipenggal.

"Bentuknya menyerupai Ningyo dari mitologi Jepang, makhluk seperti ikan dengan kepala manusia yang dapat menyembuhkan penyakit dan meningkatkan umur panjang," kata laman itu, dikutip Kamis (11/5/2023).



Sebelumnya, mumi putri duyung itu disembah banyak orang dan disimpan selama 40 tahun di dalam kotak kaca.

"Spesimen itu ditangkap oleh seorang nelayan, sekitar tahun 1736 dan 1741. Tetapi kemungkinan dibuat beberapa dekade setelah itu, sebagai tipuan untuk dijual kepada orang-orang kaya," sambungnya.

Para peneliti dari Universitas Sains dan Seni Kurashiki (KUSA) di Jepang, akhirnya mengambil alih mumi putri duyung itu, pada awal Februari 2022. Mereka selanjutnya mempelajari artefak mumi tersebut.

"Penelitian dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik, termasuk X-ray dan CT (tomografi terkomputerisasi) pemindaian, kencan radiokarbon, mikroskop elektron, dan analisis DNA," jelasnya.



Hasilnya, ternyata mumi putri duyung itu lebih aneh dari yang diharapkan. Tubuh putri duyung itu ternyata bukan milik monyet. Sebaliknya, dibuat dari kain, kertas, dan kapas yang disatukan oleh pin logam.

"Itu juga telah dicat dengan pasta yang terbuat dari campuran pasir dan arang. Namun, batang tubuh ditutupi dengan komponen yang dilucuti dari hewan lain," ungkapnya.

Rambut mamalia dan kulit ikan yang digunakan, kemungkinan dari ikan puffer, terdiri dari bagian-bagian lengan, bahu, leher, dan pipi yang tertutup.

"Rahang dan gigi putri duyung juga kemungkinan diambil dari ikan predator, dan cakarnya terbuat dari keratin, yang berarti mereka kemungkinan berasal dari hewan yang nyata, tetapi tidak dapat diidentifikasi," paparnya.

Sedangkan bagian bawah mumi putri duyung berasal dari ikan, kemungkinan spesies croaker atau ikan bersirip ray yang membuat suara serak dengan kandung kemih renang, yang membantunya mengendalikan daya apungnya.



"Para peneliti tidak dapat mengidentifikasi DNA lengkap dari putri duyung, tetapi penanggalan radiokarbon dari skala, menunjukkan bahwa mereka bisa berasal dari awal 1800-an," jelasnya.

Analisis baru menunjukkan, bahwa putri duyung kemungkinan besar diciptakan untuk menipu orang agar percaya bahwa Ningyos, memiliki kemampuan penyembuhan yang nyata.

"Ada 14 putri duyung lainnya yang telah ditemukan di Jepang, dan tim sekarang berharap untuk menganalisis orang lain untuk perbandingan," pungkasnya.
(san)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2324 seconds (0.1#10.140)