Zaman Dulu, Bangsa Yahudi Pernah Ciptakan AI dengan Bantuan Sihir

Rabu, 05 Juli 2023 - 18:50 WIB
loading...
A A A
Golem sendiri tidak ada unsur baik atau buruk, karena tidak memiliki kesadaran diri, ia hanya menerima perintah dari orang yang menciptakannya.

Biasanya tujuan utama dari dibuatnya Golem ada tiga yaitu: pertama, untuk menunjukkan kehebatan ilmu Kabbalah, menciptakan Golem adalah suatu ujian yang sangat sulit.

Kedua, Golem sebagai pembantu manusia dapat melakukan banyak pekerjaan yang berat.

ketiga, Golem diciptakan untuk peperangan dan pembantaian, Golem yang memiliki kemampuan supranatural dapat melindungi orang Yahudi dari penindasan.

Legenda yang paling klasik terkait sosok Golem berasal dari Praha pada abad ke-16. Komunitas orang Yahudi setempat mengalami kekerasan, banyak orang Yahudi dibantai dengan sadis.

Maka, Rabbi Yahudi yakni Judah Loew ben Bezalel, mengambil tanah liat dari tepi Sungai Vltava untuk membuat tubuh Golem, lalu dengan serangkaian ritual dan mantra.

Golem menjadi makhluk aneh yang bisa beraktivitas seperti manusia, hanya saja Golem tidak bisa berbicara, karena bahasa dianggap sebagai kemampuan yang hanya dapat diberikan oleh Tuhan.

Golem itu dinamakan Yusuf, ia memiliki banyak sekali kemampuan supranatural, dengan sejumlah mantra ia dapat menghilang dan menerobos masuk sampai ke dalam kubu musuh, lalu menyelamatkan gadis Yahudi yang disekap, juga bisa menghidupkan kembali orang Yahudi yang telah mati, dan Golem mampu menyelesaikan banyak misi untuk melindungi komunitas Yahudi, serta telah menjadi pahlawan pada masa itu.

Seiring dengan terus berkembangnya sosok monster seperti Golem ini, bahan baku untuk membuat Golem pun tidak lagi terbatas pada tanah liat saja.

Sekarang dalam banyak karya seni kita bisa melihat Golem ada yang terbuat dari logam, batu, dan kain. Lalu, ada kemungkinankah robot AI juga merupakan salah satunya?
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3275 seconds (0.1#10.140)