Teleskop Surya Terbesar di Dunia Mulai Beroperasi, Berdiameter 3,14 Km dengan 313 Piringan

Sabtu, 29 Juli 2023 - 06:19 WIB
loading...
Teleskop Surya Terbesar di Dunia Mulai Beroperasi, Berdiameter 3,14 Km dengan 313 Piringan
Rangkaian teleskop surya terbesar di dunia yang terletak di dataran tinggi Daocheng, Provinsi Sichuan, di China barat daya, mulai beroperasi. Foto/CGTN
A A A
BEIJING - Rangkaian teleskop surya terbesar di dunia yang terletak di dataran tinggi Daocheng, Provinsi Sichuan, di China barat daya, mulai beroperasi. Susunan cincin piringan teleskop yang digunakan untuk memantau aktivitas matahari memiliki diameter 3,14 km.

Teleskop Radio Surya Daocheng (Daocheng Solar Radio Telescope/DSRT) terdiri dari 313 piringan, masing-masing berdiameter 6 meter. Susunan telekop ini membentuk lingkaran dengan diameter 3,14 kilometer dan menara kalibrasi setinggi 100 meter di tengah lingkaran.

Teleskop ini telah menjalani setengah tahun debugging dan pengujian, menunjukkan kemampuan untuk memantau aktivitas matahari secara konsisten dan andal dengan presisi tinggi. Menurut CCTV News, operasi uji coba secara resmi dimulai 14 Juli 2023.



Para ilmuwan mensimulasikan efek teleskop yang jauh lebih besar dan memperoleh resolusi dan kepekaan yang jauh lebih tinggi dengan mengumpulkan radiasi elektromagnetik dari matahari dengan banyak piringan. Sinyal digabungkan, dan kemudian algoritma matematika canggih kemudian digunakan untuk merekonstruksi gambar.
Teleskop Surya Terbesar di Dunia Mulai Beroperasi, Berdiameter 3,14 Km dengan 313 Piringan


Teleskop Radio Surya Daocheng bertugas memantau matahari secara terus menerus dan mengamati jilatan api matahari dan coronal mass ejections (CMEs). Perangkat ini juga akan membantu penelitian dalam metode pemantauan dan peringatan dini untuk pulsar, semburan radio cepat, dan asteroid.

Teleskop Radio Surya Daocheng dikembangkan oleh National Space Science Center di bawah Chinese Academy of Sciences (CAS). Teleskop ini adalah bagian dari Proyek Meridian untuk pemantauan cuaca luar angkasa, infrastruktur sains dan teknologi nasional utama China.

(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1534 seconds (0.1#10.140)