Asal-usul Kehidupan di Bumi Terpecahkan, Ilmuwan Temukan Kesamaan dengan Al-Quran

Rabu, 17 Januari 2024 - 10:19 WIB
loading...
Asal-usul Kehidupan di Bumi Terpecahkan, Ilmuwan Temukan Kesamaan dengan Al-Quran
Asal-usul Kehidupan di Bumi Terpecahkan. FOTO/ UNILAD
A A A
LONDON - Sekelompok ilmuwan mungkin akhirnya memecahkan misteri bagaimana kehidupan dimulai di Bumi yang punya banyak kesamaan dengan ditulis dalam Al-Quran. Hal ini disebabkan oleh kemajuan teknologi dan penelitian yang telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.



Al Quran memberi jawaban yang tegas, yakni bahwa kehidupan bermula saat alam semesta tercipta.

" Apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi, keduanya, dahulu menyatu, kemudian Kami memisahkan keduanya dan Kami menjadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air? Maka, tidakkah mereka beriman? (QS Al-Anbiya': 30)

Seperti dilansir dari Unilad, Rabu (17/1/2024), salah satu kemajuan penting adalah penemuan bahwa asam amino, komponen penyusun protein, dapat terbentuk secara alami dari zat anorganik.

Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan dapat muncul dari bahan-bahan yang ada di Bumi tanpa perlu bantuan dari luar angkasa.

Selain itu, para ilmuwan juga telah menemukan bahwa kondisi di Bumi purba sangat mendukung munculnya kehidupan. Atmosfer Bumi purba kaya akan metana, hidrogen, dan amonia, yang merupakan bahan-bahan yang dapat membentuk asam amino dan molekul organik lainnya.

Berdasarkan bukti-bukti tersebut, para ilmuwan percaya bahwa kehidupan di Bumi mungkin dimulai di lautan purba.

Pada saat itu, lautan kaya akan bahan-bahan organik yang dapat bereaksi satu sama lain untuk membentuk molekul yang lebih kompleks, termasuk molekul yang dapat bereproduksi.

Salah satu teori yang saat ini paling banyak diyakini adalah teori dunia RNA. Teori ini menyatakan bahwa kehidupan pertama kali muncul dalam bentuk RNA, yang merupakan molekul yang dapat membawa informasi genetik dan berfungsi sebagai katalisator.

RNA kemudian berkembang menjadi DNA dan protein, yang merupakan komponen penyusun kehidupan modern.

Teori dunia RNA didukung oleh beberapa bukti, termasuk penemuan bahwa RNA dapat bereproduksi sendiri dan bahwa RNA dapat berfungsi sebagai katalisator.

Selain itu, RNA juga lebih tahan terhadap kerusakan daripada DNA, yang berarti bahwa lebih mungkin untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras.

Namun, masih banyak hal yang belum diketahui tentang bagaimana kehidupan dimulai di Bumi. Para ilmuwan masih terus melakukan penelitian untuk mencari tahu lebih banyak tentang misteri ini.

Berikut adalah beberapa kemungkinan yang dapat terjadi jika para ilmuwan berhasil memecahkan misteri ini:

Kita akan lebih memahami asal usul kehidupan di alam semesta. Jika kita dapat memahami bagaimana kehidupan dimulai di Bumi, kita juga akan lebih memahami bagaimana kehidupan dapat muncul di planet lain.

Kita akan dapat mengembangkan teknologi baru untuk mendeteksi kehidupan di luar angkasa. Jika kita tahu apa yang harus dicari, kita akan lebih mudah menemukan kehidupan di planet lain.

Kita akan dapat mengembangkan pengobatan baru untuk penyakit. Penelitian tentang asal usul kehidupan dapat membantu kita memahami cara kerja sel dan molekul, yang dapat mengarah pada pengembangan pengobatan baru untuk penyakit.

Tentu saja, masih banyak kemungkinan lain yang dapat terjadi. Namun, terlepas dari apa yang terjadi, memecahkan misteri asal usul kehidupan akan menjadi salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah sains.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1959 seconds (0.1#10.140)