Keajaiban Sungai di Bawah Laut: Bukti Nyata Kekuasaan Allah dalam Surah Al-Furqan Ayat 53
loading...
A
A
A
MEKSIKO - Surah Al-Furqan ayat 53 dengan indah menggambarkan kekuasaan Allah SWT yang membiarkan dua laut, air tawar dan air asin, mengalir berdampingan tanpa saling menyatu. Fenomena ini, yang mungkin terdengar mustahil bagi sebagian orang, ternyata benar-benar ada di dunia nyata.
Salah satu contoh paling menakjubkan dari fenomena ini adalah Cenote Angelita di Meksiko. Cenote ini merupakan gua air tawar yang terhubung dengan jaringan sungai bawah tanah. Pada kedalaman tertentu, air tawar bertemu dengan air asin laut, menciptakan lapisan halocline yang memisahkan keduanya.
Halocline ini terlihat seperti sungai yang mengalir di bawah laut, lengkap dengan "tepian" dan "pohon" yang sebenarnya adalah formasi batuan dan vegetasi yang terendam.
Cenote Angelita, tempat air asin bertemu air tawar, diselimuti oleh awan tebal hidrogen sulfida. Ini sangat berbahaya jika dihirup.
Ditemukan di dekat kota Maya kuno Tulum di pantai timur Semenanjung Yucatan, Cenote Angelita memiliki arti "malaikat kecil". Dari permukaan sebenarnya sangat normal. Tampak seperti kolam air tawar yang dalam dan tenang, dikelilingi oleh vegetasi.
Tetapi ketika Anda menyelam sekitar 30 meter, Anda akan menemukan sesuatu yang aneh - sungai berkabut yang mengalir sendiri melalui lingkungannya yang jernih dan tenang.
Awan hidrogen sulfida - gas beracun tidak berwarna yang berbau seperti telur busuk - memiliki ketebalan lebih dari 3 meter (10 kaki), dan membuatnya sangat sulit untuk menyelam melewatinya.
Seperti yang dijelaskan oleh videografer Kanada Mike Corey di halaman YouTube-nya:
"Setelah melewati (awan), tiba-tiba berubah menjadi penyelaman malam. Anda perlu menggunakan senter. Anda hanya memiliki beberapa menit di luar lapisan sebelum Anda harus mulai naik lagi. Ini adalah lanskap yang suram, dengan pohon-pohon membatu mencuat keluar dari awan,” katanya.
Suku Maya percaya bahwa cenote adalah pintu gerbang ke dunia bawah tanah.
Salah satu contoh paling menakjubkan dari fenomena ini adalah Cenote Angelita di Meksiko. Cenote ini merupakan gua air tawar yang terhubung dengan jaringan sungai bawah tanah. Pada kedalaman tertentu, air tawar bertemu dengan air asin laut, menciptakan lapisan halocline yang memisahkan keduanya.
Halocline ini terlihat seperti sungai yang mengalir di bawah laut, lengkap dengan "tepian" dan "pohon" yang sebenarnya adalah formasi batuan dan vegetasi yang terendam.
Cenote Angelita, tempat air asin bertemu air tawar, diselimuti oleh awan tebal hidrogen sulfida. Ini sangat berbahaya jika dihirup.
Ditemukan di dekat kota Maya kuno Tulum di pantai timur Semenanjung Yucatan, Cenote Angelita memiliki arti "malaikat kecil". Dari permukaan sebenarnya sangat normal. Tampak seperti kolam air tawar yang dalam dan tenang, dikelilingi oleh vegetasi.
Tetapi ketika Anda menyelam sekitar 30 meter, Anda akan menemukan sesuatu yang aneh - sungai berkabut yang mengalir sendiri melalui lingkungannya yang jernih dan tenang.
Awan hidrogen sulfida - gas beracun tidak berwarna yang berbau seperti telur busuk - memiliki ketebalan lebih dari 3 meter (10 kaki), dan membuatnya sangat sulit untuk menyelam melewatinya.
Seperti yang dijelaskan oleh videografer Kanada Mike Corey di halaman YouTube-nya:
"Setelah melewati (awan), tiba-tiba berubah menjadi penyelaman malam. Anda perlu menggunakan senter. Anda hanya memiliki beberapa menit di luar lapisan sebelum Anda harus mulai naik lagi. Ini adalah lanskap yang suram, dengan pohon-pohon membatu mencuat keluar dari awan,” katanya.
Suku Maya percaya bahwa cenote adalah pintu gerbang ke dunia bawah tanah.