4 Artefak Terkenal yang Dicuri dan Ditampilkan di Museum

Kamis, 02 Juni 2022 - 20:54 WIB
loading...
4 Artefak Terkenal yang...
Artefak yang terdiri dari berbagai benda arkeologi dan bersejarah banyak disimpan dan dipajang di sejumlah museum. Foto/Listverse
A A A
JAKARTA - Artefak yang terdiri dari berbagai benda arkeologi dan bersejarah banyak disimpan dan dipajang di sejumlah museum . Termasuk beberapa artefak terkenal dari berbagai belahan dunia yang masih dipertanyakan bagaimana proses mendapatkannya.

Tentu hal ini tak lepas dari berbagai faktor dan kondisi masa lampau yang penuh dengan sejarah penaklukan yang berkonsekuensi pada perpindahan berbagai artefak berharga. Berikut adalah 4 artefak bersejarah terkenal yang saat ini dipamerkan di museum dirangkum SINDOnews dari laman Listverse, Kamis (2/6/2022).

1. Patung Nefertiti
4 Artefak Terkenal yang Dicuri dan Ditampilkan di Museum


Patung Ratu Nefertiti ini dibuat dari batu kapur, gipsum, dan lilin di Mesir sekitar tahun 1340 SM. Patung ini ditemukan para arkeolog Jerman ketika melakukan penggalian pada tahun 1912.

Ketika ditemukan bentuk patung Nefertiti tetap utuh dan tidak ada kerusakan, warnanya utuh. Bahkan, sosok wajah sang ratu tampak jelas, tidak terkikis zaman.

Pada tahun 2011, Dewan Tertinggi Purbakala Mesir mengirim permintaan kepada Yayasan Warisan Budaya Prusia untuk meminta kembali artefak Patung Nefertiti. Namun, permintaan itu ditolak dan Patung Nefertiti tetap berada di museum di Berlin.



2. Harta Karun Kumluca
4 Artefak Terkenal yang Dicuri dan Ditampilkan di Museum


Kumluca merupakan artefak keagamaan yang terbuat dari perak seperti salib, tempat lilin, dan piring. Diperkirakan ada lebih dari 50 Kumluca, semuanya berasal dari satu gereja, ditemukan pada tahun 1960-an.

Saat ini koleksinya telah menyebar dan dipajang di beberapa museum yang berbeda. Di antaranya Museum Seni Cleveland dan Museum Seni Metropolitan di Amerika Serikat (AS).



3. Berlian Koh-i-Noor
4 Artefak Terkenal yang Dicuri dan Ditampilkan di Museum


Perjalanan berlian Koh-i-Noor sampai ke tanah Inggris memiliki sejarah panjang dan berliku. Berbagai keterangan sejarah menyebutkan berlian Koh-i-Noor pertama kali dimiliki Dinasti Kakatiya di India.

Beberapa kali berlian ini berpindah tangan, mulai dari Dinasti Mughal hingga mengembara ke Afghanistan. Sampai akhirnya berlian berkadar 105,6 karat (awalnya 793 karat) mendarat di Kerajaan Inggris pada 1849 dan berada di sana sampai saat ini.



4. Gerbang Ishtar
4 Artefak Terkenal yang Dicuri dan Ditampilkan di Museum


Gerbang Ishtar adalah struktur megah yang pernah menjadi salah satu dari banyak pintu gerbang ke pusat kota Babel, yang sekarang disebut Irak. Dibangun oleh Raja Nebukadnezar II, gerbang itu didedikasikan untuk Ishtar, dewi cinta dan perang Mesopotamia.

Gerbang itu dibuat dengan batu bata berlapis biru yang dirangkai dalam mosaik yang mencakup relief singa, auroch, dan naga. Antara 1899 dan 1917, struktur itu digali dan dipindahkan ke Jerman. Akhirnya, sebagian dari gerbang itu direkonstruksi dan dipajang di Museum Pergamon di Berlin.

(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4193 seconds (0.1#10.140)