Fakta, Ternyata Jamur Bisa Berkomunikasi Seperti di Film The Last of Us
Senin, 15 Mei 2023 - 07:06 WIB
Lokasi tersebut awalnya cerah dan kering setelah diguyur sedikit hujan selama 12 hari sebelumnya. Namun semua berubah ketika Topan Mindulle membawa hujan 32 milimeter pada 1 Oktober. Sekitar satu hingga dua jam setelah hujan, jamur menunjukkan tanda-tanda melakukan komunikasi.
Ada beberapa jenis jamur yang bisa mengirim sinyal listrik untuk berkomunikasi. Foto: ist
“Awalnya jamur menunjukkan potensi listrik yang lebih kecil, dan kami merebusnya karena kurangnya curah hujan. Namun potensi listrik mulai berfluktuasi setelah hujan, terkadang mencapai lebih dari 100 mV," terang ahli ekologi mikroba Universitas Tohuku, Yu Fukasawa.
Dia menjelaskan bahwa fluktuasi tersebut terjadi karena ada korelasi dengan perubahan curah hujan dan suhu. Hasil analisisnya, setelah terjadi hujan menunjukkan transportasi sinyal di antara jamur.
Para peneliti juga menyebut transportasi sinyal listrik ini sangat kuat terjadi pada jamur yang berdekatan di lantai hutan. Meski begitu, peneliti masih perlu kajian lebih lanjut untuk memahami peran ekosistem seperti apa yang dilakukan jamur saat transfer sinyal listrik.
"Hasil kami mengonfirmasi perlunya studi lebih lanjut tentang potensi listrik jamur dalam konteks ekologis yang sebenarnya," tutup Fukasawa.
Ada beberapa jenis jamur yang bisa mengirim sinyal listrik untuk berkomunikasi. Foto: ist
“Awalnya jamur menunjukkan potensi listrik yang lebih kecil, dan kami merebusnya karena kurangnya curah hujan. Namun potensi listrik mulai berfluktuasi setelah hujan, terkadang mencapai lebih dari 100 mV," terang ahli ekologi mikroba Universitas Tohuku, Yu Fukasawa.
Baca Juga
Dia menjelaskan bahwa fluktuasi tersebut terjadi karena ada korelasi dengan perubahan curah hujan dan suhu. Hasil analisisnya, setelah terjadi hujan menunjukkan transportasi sinyal di antara jamur.
Para peneliti juga menyebut transportasi sinyal listrik ini sangat kuat terjadi pada jamur yang berdekatan di lantai hutan. Meski begitu, peneliti masih perlu kajian lebih lanjut untuk memahami peran ekosistem seperti apa yang dilakukan jamur saat transfer sinyal listrik.
"Hasil kami mengonfirmasi perlunya studi lebih lanjut tentang potensi listrik jamur dalam konteks ekologis yang sebenarnya," tutup Fukasawa.
(dan)
tulis komentar anda