5 Pengobatan Medis Terkejam Sepanjang Masa, Nomor 4 Melubangi Kepala untuk Keluarkan Roh Jahat

Sabtu, 05 Agustus 2023 - 17:56 WIB
Cara menggunakannya adalah dengan mengoleskannya pada sendi yang nyeri. Namun FDA akhirnya bergerak dan mengkonfirmasi bahwa minyak ular itu tidaklah mengandung bisa ular. Sehingga para penjual minyak ular dianggap sebagai penipu tak bermoral.

3. Heroin untuk Menyembuhkan Batuk

Ketika Heroin diperkenalkan sebagai pengganti morfin pada akhir 1880-an, banyak peneliti yang menganggap bahwa bahan ini tidak membuat penggunanya ketagihan. Hingga akhirnya pada tahun 1898, Bayer yang merupakan perusahaan farmasi besar mulai memproduksi aspirin yang mengandung heroin.

Obat batuk aspirin ini mereka sasarkan untuk anak-anak yang menderita batuk atau sakit tenggorokan. Berkat itu, mulai muncul cerita negatif tentang efek samping heroin. Namun Bayer tetap memproduksi obat batuk ini sampai 1913. Sebelas tahun kemudian, FDA akhirnya melarang penggunaan heroin untuk obat-obatan.

4. Lobotomia Prefrontal

Walter Freeman yang menciptakan pengobatan Lobotomi Prefrontal menganggap bahwa dirinya mampu untuk menghilangkan rasa depresi pada manusia dengan memutus hubungan antara lobus frontal dan thalamus. Hal tersebut diyakini dapat menghilangkan penyakit emosi sesaat pada manusia.

Ketika Freeman melakukan beberapa percobaan pada mayat, akhirnya dia mencoba untuk melakukannya pada manusia hidup pada 1936. Meskipun sempat berhasil pada percobaan pertama, namun pasien-pasien berikutnya justru mengalami kegagalan dan bahkan mengalami kemunduran secara fisik dan emosional.

Sebanyak 15 persen meninggal, dan salah satu korban yang paling terkenal adalah Rosemary Kennedy, saudara perempuan John F. Kennedy. Saudari Presiden AS itu menjadi tidak berdaya dan menghabiskan sisa hidupnya dengan perawatan penuh.



5. Trepanasi tengkorak

Ketika pemikiran manusia masih primitif, terdapat sebuah pemikiran untuk membuat sebuah lubang baik itu dipaku atau disayat pada bagian kepala manusia untuk melepaskan roh jahat yang ada di dalam tubuh.

Pengobatan tersebut juga kerap digunakan untuk pengobatan kejang atau epilepsi, dan bahkan sakit kepala. Potongan kecil dari tengkorak kepala biasanya disimpan untuk menjadi jimat.

Praktik ini diklaim pernah terjadi di zaman Neolitikum dan buktinya ditemukan pada lukisan gua dan situs pemakaman kuno. Meskipun kedengarannya aneh di masa sekarang, perawatan tersebut dikatakan sebagai pengobatan yang umum dilakukan pada masa lalu di seluruh dunia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More