Ilmuwan Temukan Gelombang Kematian, Proses Awal Meninggal Dunia

Selasa, 19 Desember 2023 - 22:23 WIB
“Gelombang ini biasanya dikaitkan dengan pengalaman sadar. Dalam konteks ini, gelombang ini mungkin terlibat dalam pengalaman mendekati kematian yang dilaporkan oleh orang-orang yang selamat dari serangan jantung dan pernafasan,” kata Severine Mahon, ahli saraf dari PBI.



Hal senada juga dikuatkan ilmuwan lainnya, Antoine Carton-Leclercq dari PBI. Dia mengatakan depolarisasi ankoksi akan menginduksi kematian neuron di seluruh korteks. Gelombang kematian yang bergerak lambat menyebar ke seluruh korteks hingga kesadaran akhirnya padam. "Itu adalah penanda transisi menuju penghentian semua aktivitas otak,” kata Antoine Carton-Leclercq.

Ditemukannya gelombang kematian yang ada di otak justru bukan cara ilmuwan menipu kematian. Mereka justru melihat penelitian itu dapat membantu para ilmuwan memahami kelompok neuron atau sel saraf mana di otak yang paling rentan jika terjadi serangan jantung dan pernafasan. "Pada akhirnya, hal ini dapat mengurangi risiko komplikasi neurologis," kata Antoine Carton-Leclerq.
(msf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More