Sesuai Al-Quran, Ilmuwan Percaya Seluruh Alam Semesta Bakal Musnah

Senin, 05 Juni 2023 - 06:54 WIB
loading...
A A A
Dalam makalahnya yang diterbitkan pada 1974, Hawking meramalkan bahwa gaya gravitasi ekstrem yang dirasakan di mulut lubang hitam—event horizon—akan memunculkan foton dengan cara ini.

Gravitasi, menurut teori relativitas umum Einstein, mendistorsi ruang-waktu, sehingga medan kuantum semakin melengkung dan semakin dekat dengan tarikan gravitasi yang sangat besar dari singularitas lubang hitam.

Karena ketidakpastian dan keanehan mekanika kuantum, Hawking mengatakan bahwa pelengkungan ini menciptakan kantong yang tidak rata dengan waktu pergerakan yang berbeda dan lonjakan energi di seluruh medan.



Ketidakcocokan energi ini membuat foton muncul di ruang yang terdistorsi di sekitar lubang hitam, menyedot energi dari medan lubang hitam sehingga mereka dapat muncul.

Jika partikel-partikel itu kemudian lolos dari lubang hitam, pencurian energi ini membuat Hawking menyimpulkan bahwa — dalam skala waktu yang jauh lebih lama dari usia alam semesta saat ini — lubang hitam pada akhirnya akan kehilangan semua energinya dan menghilang sepenuhnya.
(dan)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1511 seconds (0.1#10.140)