10 Pembunuh Berantai Kanibal Paling Kejam, Nomor 5 Simpan 1 Ton Potongan Tubuh Korban
loading...
A
A
A
9.Ed Gein
Foto/vocal.media
Dikenal sebagai The Butcher of Plainfield, Edward Theodore Gein jelas merupakan salah satu pembunuh berantai kanibal gila yang pernah ada. Dia adalah seorang pembunuh Amerika dan seorang penjambret.
Gein dipandang sebagai orang tua yang pemalu dan pendiam namun memiliki beberapa masalah serius dengan ibunya. Dan masalah ini akhirnya membuatnya membunuh.
Kejahatan Gein menginspirasi salah satu film horor paling ikonik yang pernah ada, The Texas Chainsaw Massacre, di mana dia menjadi Leatherface di kehidupan nyata. Gein membunuh dua wanita dan memakai kulit mereka sebagai topeng.
10.Andrei Chikatilo
Foto/vocal.media
Andrei Chikatilo, seorang pembunuh berantai asal Uni Soviet yang dijuluki Jagal Rostov, Red Ripper, dan Rostov Ripper. Andrei melakukan penyerangan seksual, pembunuhan, dan mutilasi terhadap setidaknya 52 wanita dan anak-anak dalam tahun 1978 dan 1990.
Chikatilo bertemu dengan seorang wanita korbanya, Larisa Tkachenko pada 1981. Di sana, dia mencekiknya sampai mati sebelum menggigit salah satu putingnya dan memperkosa mayatnya.
Dia juga memotong-motong beberapa korbannya dan sering membuang rahim korban dan juga mengunyahnya. Dia dieksekusi pada 1994.
Foto/vocal.media
Dikenal sebagai The Butcher of Plainfield, Edward Theodore Gein jelas merupakan salah satu pembunuh berantai kanibal gila yang pernah ada. Dia adalah seorang pembunuh Amerika dan seorang penjambret.
Gein dipandang sebagai orang tua yang pemalu dan pendiam namun memiliki beberapa masalah serius dengan ibunya. Dan masalah ini akhirnya membuatnya membunuh.
Kejahatan Gein menginspirasi salah satu film horor paling ikonik yang pernah ada, The Texas Chainsaw Massacre, di mana dia menjadi Leatherface di kehidupan nyata. Gein membunuh dua wanita dan memakai kulit mereka sebagai topeng.
10.Andrei Chikatilo
Foto/vocal.media
Andrei Chikatilo, seorang pembunuh berantai asal Uni Soviet yang dijuluki Jagal Rostov, Red Ripper, dan Rostov Ripper. Andrei melakukan penyerangan seksual, pembunuhan, dan mutilasi terhadap setidaknya 52 wanita dan anak-anak dalam tahun 1978 dan 1990.
Chikatilo bertemu dengan seorang wanita korbanya, Larisa Tkachenko pada 1981. Di sana, dia mencekiknya sampai mati sebelum menggigit salah satu putingnya dan memperkosa mayatnya.
Dia juga memotong-motong beberapa korbannya dan sering membuang rahim korban dan juga mengunyahnya. Dia dieksekusi pada 1994.
(wyn)