Mengenal 8 Spesies Beruang, Ternyata Ada Panda

JAKARTA - Beruang menjadi salah satu spesies hewan besar berekor pendek yang ditemukan di Amerika, Eropa, dan Asia. Ada 8 spesies, termasuk di dalamnya panda.

Beruang termasuk jenis hewan omnivora. Namun, preferensi makanan yang ada pada masing-masing habitatnya terkadang membuat beberapa jenis beruang menjadi karnivora dan herbivora.

Beruang memiliki berat badan yang beragam. Beratnya bisa terus bertambah karena makanan yang dikonsumsi sangat banyak.

Beruang termasuk dalam hewan yang diklasifikasikan rentan terhadap kepunahan. Banyak ancaman yang diterima oleh beruang termasuk perburuan oleh manusia, hilangnya habitat asli, dan perdagangan hewan untuk dipelihara dan pertunjukan sirkus.

Berikut delapan jenis beruang yang ada di dunia dilansir dari laman IUCN, Kamis (2/11/2023).

1. Beruang Coklat

Beruang coklat atau Ursus Arctos adalah spesies beruang yang banyak ditemukan di Alaska, Kanada, Washington, Montana, dan Wyoming.



Beruang coklat memiliki berat sekitar 317 - 720 kilogram dengan tinggi 1,5 - 2,4 meter. Beruang coklat adalah hewan omnivora yang sering memakan buah ceri, pucuk tanaman, mamalia kecil, ikan, anak sapi, dan juga bangkai. Beruang coklat menyimpan makanannya di lubang dangkal.

Biasanya, beruang coklat akan berhibernasi pada musim dingin dan akan mengumpulkan lemak dengan jumlah yang sangat besar selama musim panas dan musim gugur.

2. Beruang Hitam Amerika

Beruang hitam Amerika adalah salah satu jenis beruang yang memiliki berat sekitar 60 - 300 kilogram dengan tinggi 1,3 - 1,9 meter. Beruang jenis ini banyak ditemukan di hutan Amerika Utara dan Meksiko.

Beruang hitam tergolong hewan karnivora yang memiliki pola makan omnivora. Pada musim semi, mereka akan mengkonsumsi tumbuhan yang baru tumbuh. Lalu pada musim dingin, mereka akan mengkonsumsi bangkai hewan yang sudah mati.

Beruang hitam termasuk dalam hewan yang mudah beradaptasi dengan sumber makanan. Bahkan, beruang hitam bisa memakan sampah dari tempat pembuangan sampah.

3. Beruang Kutub

Beruang kutub memiliki tubuh yang kekar, leher panjang, kepala yang relatif kecil, telinga pendek membulat, dan ekor yang pendek. Besar beruang kutub bisa mencapai 410 - 720 kilogram dengan tinggi sekitar 1,6 meter. Beruang kutub termasuk hewan karnivora terbesar dan terkuat yang ada di darat. Mereka tidak memiliki predator alami dan tidak takut dengan manusia.

Beruang kutub banyak ditemukan di wilayah Arktik, Alaska, Kanada, Rusia, Greenland, dan beberapa pulau utara Norwegia seperti Svalbard.

4. Beruang Hitam Asia

Beruang hitam Asia banyak ditemukan di Afganistan, Bangladesh, Butan, Kamboja, China, India, dan beberapa negara lainnya di Asia Timur.

Beruang hitam Asia hidup di perbukitan dan pegunungan ketinggian 3.600 meter pada musim panas dan menghabiskan musim dingin di ketinggian 1.500 meter. Beruang jenis ini memiliki berat sekitar 100 - 200 kilogram dengan tinggi 130 - 190 sentimeter. Beruang ini termasuk hewan omnivora yang memakan serangga, buah, kacang-kacangan, lebah, madu, mamalia kecil, dan burung.

5. Beruang Andes

Beruang andes lebih dikenal dengan nama beruang berkacamata. Beruang jenis ini memiliki berat sekitar 35 - 82 kilogram dengan tinggi 120 - 200 sentimeter. Beruang andes banyak ditemukan di pegunungan Andes, Amerika Selatan, dan di selatan Khatulistiwa.

Beruang andes memiliki warna bulu kehitaman. Namun, beberapa kali ditemukan variasi warna beruang jenis ini seperti hitam legam, coklat tua, bahkan kemerahan. Beruang andes juga sangat mudah dikenali, yaitu adanya tanda berwarna krem yang khas di wajahnya.

6. Panda

Beruang panda adalah beruang langka yang terancam punah. Panda memiliki berat sekitar 100 - 113 kilogram dengan tinggi 1,5 meter. Panda memiliki makanan kesukaan, yaitu bambu. Panda bisa makan sebanyak 20 kilogram bambu setiap harinya.

Panda memiliki jari ekstra yang digunakan untuk membantu merobek bambu. Panda juga memiliki usus yang dilapisi lendir untuk melindunginya dari serpihan bambu yang dimakannya.

7. Beruang Sloth

Beruang sloth banyak ditemukan di daerah tropis atau subtropis di India dan Sri Lanka. Dinamakan beruang sloth karena beruang ini memiliki pergerakan yang lambat dan memiliki indera penglihatan serta pendengaran yang buruk. Namun, beruang sloth memiliki indera penciuman yang baik.

Beruang sloth memiliki berat sekitar 91 - 113 kilogram dengan tinggi sekitar 1,5 meter. Beruang ini juga memiliki variasi warna bulu seperti abu-abu, merah, atau coklat.

8. Beruang Matahari

Beruang matahari sering disebut sebagai beruang madu yang banyak ditemukan di hutan Asia Tenggara. Beruang jenis ini juga terkenal sebagai beruang terkecil di dunia.

Beruang matahari memiliki berat 27 - 65 kilogram dengan panjang tubuh 1 - 1,2 meter. Beruang matahari memiliki cakar depan yang besar dan panjang, yang dapat merobek dan menggali sarang. Beruang matahari aktif di malam hari karena sifatnya yang pemalu dan suka menyendiri.

MG/Vina Karlameta Suhandi