Mengerikan, 4 Jenis Binatang Ini Memiliki Perilaku Kanibalisme Seksual

Sabtu, 30 Desember 2023 - 07:55 WIB
loading...
A A A
Beberapa spesies belalang sembah dapat bereproduksi secara aseksual dalam proses yang disebut partenogenesis, dan memakan belalang sembah jantan dapat memicu proses ini.

2. Laba-laba Black Widow
Mengerikan, 4 Jenis Binatang Ini Memiliki Perilaku Kanibalisme Seksual

Laba-laba black widow dikenal beracun dan berbahaya. Tapi, nama janda hitam diberikan karena ada alasannya. Laba-laba janda hitam melakukan kanibalisme seksual. Seperti belalang sembah, black widow jantan umumnya berukuran kurang dari setengah betina.

Betina membuat jaring yang ditutupi feromonnya. Pejantan yang tertarik kemudian melakukan reduksi jaring: memotong sebagian jaring dan menutupi aroma betina dengan aromanya sendiri.

Agar pejantan dapat kawin dengan betina, ia harus menempatkan sebagian tubuhnya di antara taring betina. Tentu saja, hal ini membuatnya terbuka untuk dimakan. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa janda hitam jarang memakan pasangannya di alam liar dan hal ini lebih sering terjadi di penangkaran.

3. Laba-laba Pelompat
Mengerikan, 4 Jenis Binatang Ini Memiliki Perilaku Kanibalisme Seksual

Bagi laba-laba pelompat atau jumping spider jantan, pilihannya adalah “menari dengan baik atau dimakan”. Masalahnya, laba-laba pelompat betina hanya bisa kawin sekali seumur hidup. Maka, mereka sangat selektif. Untuk bisa memilih pasangan, maka laba-laba pelompat jantan harus membuatnya terkesan dengan tariannya.



Maka, laba-laba jantan akan berdansa. Tapi, kemudian pejantan itu menciptakan lagu dengan cara menepuk bagian tubuhnya. Lalu mengirim getaran ke betina. Jika betina terkesan, maka pejantan diperbolehkan kawin. Sayangnya, jika tidak maka pejantan akan dimakan oleh laba-laba betina.

4. Anakonda Hijau
Mengerikan, 4 Jenis Binatang Ini Memiliki Perilaku Kanibalisme Seksual

Anaconda hijau memiliki strategi perkawinan yang sangat menarik. Ular tersebut bersifat poliandri, karena itu akan kawin dengan banyak jantan. Hal ini dilakukan dalam apa yang disebut “bola kembang biak”, di mana terkadang lebih dari 10 pejantan berkumpul di atas seekor betina dan bersaing satu sama lain untuk menemukan kloaka agar mereka dapat kawin.

Bola perkembangbiakan bisa bertahan hingga empat minggu. Saat itu kemungkinan besar betina sudah kawin dengan banyak jantan.

Anakonda hijau betina lebih besar dan kuat dibandingkan jantan. Mereka mempunyai masa kehamilan yang lama dan pergerakan mereka sangat terbatas. Oleh karena itu, dengan memakan satu atau lebih pejantan setelah kawin, mereka memperoleh nutrisi yang dibutuhkan agar berhasil melahirkanketurunannya.
(dan)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1922 seconds (0.1#10.140)