Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ini Foto Pengorbit ExoMars Ketika Perseverance Turun ke Kawah Jezero
loading...
ESA-Roscosmos Trace Gas Orbiter telah melihat penjelajah Mars 2020 Perseverance NASA, bersama dengan parasut dan cangkang belakangnya. Foto/ESA/Roscosmos/CaSSIS
A
A
A
JAKARTA - Penjelajah Perseverance NASA telah terlihat di permukaan Mars oleh kamera ExoMars yang megorbit di atsmosfer Mars. Dalam foto yang dikirim ExoMars, Perseverance terlihat seperti titik kecil di kawah Jezero.
Pada 23 Februari 2021, ExoMars menangkap gambar Mars yang menunjukkan titik pucat kecil (Perseverance) di permukaan Mars. Dirilis oleh ESA pada 25 Februari, gambar tersebut juga menunjukkan parasut dan kapsul pelindung usai pendaratan Perseverance pada 18 Februari 2021. (Baca: Robot Paling Canggih NASA Mulai Berburu Alien di Planet Mars)
Dikutip dari Live Science , ExoMars juga berperan dalam pendaratan Perseverance di Kawah Jezero dengan menyampaikan data penting kembali ke Bumi yang menunjukkan kemajuan penjelajah.
Pengorbit ESA-Roscosmos telah tiba di Mars lima tahun sebelum Perseverance , tepatnya pada 19 Oktober 2016. ExoMars menjalankan misi mengambil sampel dan menganalisis molekul di atmosfer Mars, sehingga para ilmuwan dapat lebih memahami bagaimana gas atmosfer yang muncul dalam jumlah yang sangat kecil, seperti metana, mungkin menandakan aktivitas biologis atau geologi di planet yang jauh. (Baca juga: Apa Saja Fenomena Langit yang Akan Muncul Tahun Ini, Yuk Catat Tanggalnya)
ExoMars juga membawa kamera, dan Color and Stereo Surface Imaging System (CaSSIS) memotret Perseverance dari ketinggian sekitar 400 kilometer. Gambar tersebut adalah snapshot dari semua tahapan yang membawa Perseverance turun ke permukaan Mars.
Menurut NASA, titik putih kecil di ujung kiri foto, merupakan kapsul pendorong selama pendaratan agar Perseverance tetap di jalurnya. Sedangkan titik putih lainnya itu merupakan parasut Perseverance. Parasut ini membuka ketika rover melambat dari kecepatan 1.600 km / jam. Begitu parasut terbuka, pelindung panas itu terpisah dan jatuh ke tanah; perisai itu terlihat di foto sebagai titik gelap di paling kanan. (Baca juga: Ilmuwan Temukan 70.000 Virus Baru yang Menginfeksi Bakteri di Usus Manusia)
"Pengorbit akan terus memberikan dukungan relai data antara Bumi dan Mars untuk misi permukaan NASA," kata ESA. ExoMars juga akan memainkan peran pendukung ketika penjelajah Rosalind Franklin Eropa dan platform permukaan Kazachok Rusia sampai ke Mars pada tahun 2023.
Pada 23 Februari 2021, ExoMars menangkap gambar Mars yang menunjukkan titik pucat kecil (Perseverance) di permukaan Mars. Dirilis oleh ESA pada 25 Februari, gambar tersebut juga menunjukkan parasut dan kapsul pelindung usai pendaratan Perseverance pada 18 Februari 2021. (Baca: Robot Paling Canggih NASA Mulai Berburu Alien di Planet Mars)
Dikutip dari Live Science , ExoMars juga berperan dalam pendaratan Perseverance di Kawah Jezero dengan menyampaikan data penting kembali ke Bumi yang menunjukkan kemajuan penjelajah.
Pengorbit ESA-Roscosmos telah tiba di Mars lima tahun sebelum Perseverance , tepatnya pada 19 Oktober 2016. ExoMars menjalankan misi mengambil sampel dan menganalisis molekul di atmosfer Mars, sehingga para ilmuwan dapat lebih memahami bagaimana gas atmosfer yang muncul dalam jumlah yang sangat kecil, seperti metana, mungkin menandakan aktivitas biologis atau geologi di planet yang jauh. (Baca juga: Apa Saja Fenomena Langit yang Akan Muncul Tahun Ini, Yuk Catat Tanggalnya)
ExoMars juga membawa kamera, dan Color and Stereo Surface Imaging System (CaSSIS) memotret Perseverance dari ketinggian sekitar 400 kilometer. Gambar tersebut adalah snapshot dari semua tahapan yang membawa Perseverance turun ke permukaan Mars.
Menurut NASA, titik putih kecil di ujung kiri foto, merupakan kapsul pendorong selama pendaratan agar Perseverance tetap di jalurnya. Sedangkan titik putih lainnya itu merupakan parasut Perseverance. Parasut ini membuka ketika rover melambat dari kecepatan 1.600 km / jam. Begitu parasut terbuka, pelindung panas itu terpisah dan jatuh ke tanah; perisai itu terlihat di foto sebagai titik gelap di paling kanan. (Baca juga: Ilmuwan Temukan 70.000 Virus Baru yang Menginfeksi Bakteri di Usus Manusia)
"Pengorbit akan terus memberikan dukungan relai data antara Bumi dan Mars untuk misi permukaan NASA," kata ESA. ExoMars juga akan memainkan peran pendukung ketika penjelajah Rosalind Franklin Eropa dan platform permukaan Kazachok Rusia sampai ke Mars pada tahun 2023.
(ysw)
Explore More