Mata Makhluk Laut Berusia 500 Juta Tahun Ini Menginspirasi Kamera Revolusioner

MARYLAND - Para peneliti di National Institute of Standards and Technology (NIST) telah mengembangkan kamera mini revolusioner beresolusi tinggi terinspirasi dari mata Dalmanitina socialis, antropoda laut yang telah punah 500 juta tahun lalu. Kamera yang disebut metalenses dapat secara bersamaan memotret objek sedekat 3 sentimeter dan sejauh 1,7 kilometer.

Dikutip dari laman Forbes, Rabu (20/4/2022), para peneliti membuat susunan lensa kecil pada kamera metalenses yang dirancang khusus untuk memanipulasi cahaya dengan cara tertentu. Seperti struktur kristal lensa trilobite, para peneliti merancang metalens yang terbuat dari jutaan pilar titanium-oksida skala nanometer persegi panjang kecil.

Bentuk dan orientasi nanopilar memfokuskan cahaya sedemikian rupa sehingga mereka secara bersamaan bertindak sebagai lensa makro (untuk objek yang dekat) dan lensa telefoto (untuk objek yang jauh). Perangkat lunak khusus digunakan untuk menghasilkan gambar akhir dan mengoreksi cacat seperti buram dan penyimpangan warna.



Metalenses dan perangkat lunak dapat digunakan untuk mengembangkan sistem kamera berteknologi tinggi baru. Kamera dengan kedalaman bidang yang besar dan ringan seperti itu menjanjikan untuk merevolusi sistem pencitraan resolusi tinggi di masa depan.

Secara khusus, kamera akan sangat meningkatkan kapasitas untuk menghasilkan gambar lanskap yang sangat detail dan untuk menangkap objek bidikan tunggal dengan berbagai warna, bentuk, dan ukuran dalam satu bidikan. Kamera mini yang menampilkan lensa bifokal dengan depth of field yang memecahkan rekor, jarak di mana kamera dapat menghasilkan gambar yang tajam di satu foto.


Peneliti NIST Amit Agrawal dan Henri Lezec dari University of Maryland di College Park dan Nanjing University, membuat kamera metalenses terinspirasi dari mata Dalmanitina socialis, salah satu trilobita kelompok artropoda laut yang telah punah dan pernah menguasai lautan selama lebih dari 270 juta tahun.



Trilobita memiliki jangkauan penglihatan yang luas berkat mata majemuk, mata tunggal yang terdiri dari puluhan hingga ribuan unit kecil yang independen, masing-masing dengan kornea, lensa, dan sel peka cahayanya sendiri. Salah satu kelompok, Dalmanitina socialis, sangat berpandangan jauh ke depan.


Mata bifokal Dalmanitina socialis, masing-masing dipasang pada tangkai dan terdiri dari dua lensa kalsit yang membelokkan cahaya pada sudut yang berbeda. Ini memungkinkan makhluk laut ini untuk secara bersamaan melihat mangsa yang mengambang di dekatnya serta musuh jauh yang mendekat dari jauh.