Melacak Kota Lod, Tempat Dajjal Akan Terbunuh
loading...
A
A
A
ISRAEL - Dajjal merupakan tokoh dalam eskatologi Islam yang akan muncul menjelang hari Kiamat. Dajjal dikatakan kafir dan jahat, pembawa fitnah (ujian) terbesar dan tidak ada ujian yang terbesar selain itu.
Kemudian, para Nabi sebelum Nabi Muhammad SAW telah pula menjelaskan tentang Dajjal kepada umatnya. Hanya tidak sedetail penjelasan Nabi Muhammad SAW, seperti Dajjal adalah seorang yang buta di salah satu matanya.
Lafazh ad-Dajjal diambil dari perkataan orang Arab yang bermakna dicat atau ditutupi dan menutupi dengannya. Makna asal dari kata ad-Dajalu adalah mencampuradukkan atau merancukan dan mengaduk-aduk. Jadi, Dajjal adalah orang yang merancukan, pendusta dan yang diberikan sesuatu yang luar biasa.
Kata tersebut termasuk bentuk mubaalaghah (melebihkan) dengan wazan, jadi maknanya adalah banyaknya kebohongan juga kerancuan darinya.
Pertanda Kiamat Semakin Dekat
Pada akhir zaman nanti dipercaya akan turun Dajjal ke muka bumi ini. Akhir Zaman menjadi salah satu pertanda semakin dekatnya hari Kiamat.
Rasulullah SAW bersabda: “Ketika sedang tidur, aku bermimpi melakukan tawaf di ka’bah. Lalu, ada seorang berambut lebat yang meneteskan air dari kepalanya, lalu aku tanyakan siapakah ini? Mereka menjawab, ‘Ibnu Maryam AS’,”.
Lalu seperti apakah Kota Lod yang disebut-sebut sebagai tempat Dajjal akan terbunuh di hari Kiamat nanti?
Terletak di Israel
Kini, Kota Lod merupakan salah satu kota yang berkembang di daratan Sharon, yaitu 15 km di tenggara Tel Aviv, Israel. Lod yang dalam bahasa Arab adalah al-Ludd itu, konon menjadi tempat tinggal Suku Benyamin.
Kota seluas 12.226 km persegi itu sudah muncul sejak Periode Kanaan. Temuan tembikar di daerah tersebut menunjukkan Kota Lod telah eksis sejak 5.600 sebelum Masehi.
Dan sejak saat itu, Lod menjadi hunian bangsa Yahudi hingga penaklukan yang dilakukan oleh Romawi pada 70 Masehi.
Kemudian, para Nabi sebelum Nabi Muhammad SAW telah pula menjelaskan tentang Dajjal kepada umatnya. Hanya tidak sedetail penjelasan Nabi Muhammad SAW, seperti Dajjal adalah seorang yang buta di salah satu matanya.
Lafazh ad-Dajjal diambil dari perkataan orang Arab yang bermakna dicat atau ditutupi dan menutupi dengannya. Makna asal dari kata ad-Dajalu adalah mencampuradukkan atau merancukan dan mengaduk-aduk. Jadi, Dajjal adalah orang yang merancukan, pendusta dan yang diberikan sesuatu yang luar biasa.
Kata tersebut termasuk bentuk mubaalaghah (melebihkan) dengan wazan, jadi maknanya adalah banyaknya kebohongan juga kerancuan darinya.
Pertanda Kiamat Semakin Dekat
Pada akhir zaman nanti dipercaya akan turun Dajjal ke muka bumi ini. Akhir Zaman menjadi salah satu pertanda semakin dekatnya hari Kiamat.
Rasulullah SAW bersabda: “Ketika sedang tidur, aku bermimpi melakukan tawaf di ka’bah. Lalu, ada seorang berambut lebat yang meneteskan air dari kepalanya, lalu aku tanyakan siapakah ini? Mereka menjawab, ‘Ibnu Maryam AS’,”.
Lalu seperti apakah Kota Lod yang disebut-sebut sebagai tempat Dajjal akan terbunuh di hari Kiamat nanti?
Terletak di Israel
Kini, Kota Lod merupakan salah satu kota yang berkembang di daratan Sharon, yaitu 15 km di tenggara Tel Aviv, Israel. Lod yang dalam bahasa Arab adalah al-Ludd itu, konon menjadi tempat tinggal Suku Benyamin.
Kota seluas 12.226 km persegi itu sudah muncul sejak Periode Kanaan. Temuan tembikar di daerah tersebut menunjukkan Kota Lod telah eksis sejak 5.600 sebelum Masehi.
Dan sejak saat itu, Lod menjadi hunian bangsa Yahudi hingga penaklukan yang dilakukan oleh Romawi pada 70 Masehi.