Drone Tempur AS Valkyrie Sukses Terbang Pertama Pakai Teknologi AI

Minggu, 27 Agustus 2023 - 11:49 WIB
loading...
Drone Tempur AS Valkyrie Sukses Terbang Pertama Pakai Teknologi AI
Drone tempur eksperimental XQ-58A Valkyrie Angkatan Udara AS sukses melakukan penerbangan pertama di bawah kendali teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Foto/NewAtlas/US Airforce
A A A
WASHINGTON - Drone tempur eksperimental XQ-58A Valkyrie Angkatan Udara AS sukses melakukan penerbangan pertama di bawah kendali teknologi kecerdasan buatan ( Artificial Intelligence/AI ). Drone Valkyrie menyelesaikan serangan mendadak selama tiga jam di Kompleks Uji dan Pelatihan Eglin di Florida pada 25 Juli 2023.

Tes terbaru ini merupakan perkembangan dari program Skyborg Vanguard yang berfokus pada pengembangan kemampuan kecerdasan buatan untuk terbang yang aman dan taktis. Teknologi AI dilatih menggunakan simulator untuk mengasah keterampilannya selama jutaan jam dan serangan dengan ketelitian tinggi.

Program yang dikenal X-62 VISTA menggunakan algoritma yang dikembangkan oleh tim Autonomous Air Combat Operations (AACO) AFRL. Ini merupakan proyek gabungan Kratos Unmanned Aerial Systems (KUAS) dan US Air Force Research Laboratory (AFRL).



Program XQ-58A Valkyrie bertujuan untuk mengembangkan teknologi yang diperlukan untuk menciptakan drone tempur otonom bertenaga jet yang dapat beroperasi secara independen tanpa kendali manusia. Valkyrie dirancang beroperasi bersama dengan drone lain, dan sebagai bagian dari tim pesawat yang dikendalikan manusia.

“Misi ini membuktikan keselamatan multi-lapis pada pesawat tanpa awak yang diterbangkan agen AI untuk memecahkan masalah taktis selama operasi lintas udara,” kata Kolonel Tucker Hamilton, DAF AI Test dan Kepala Operasi dikutip SINDOnews dari laman NewAtlas, Minggu (27/8/2023).
Drone Tempur AS Valkyrie Sukses Terbang Pertama Pakai Teknologi AI


“Serangan ini secara resmi memungkinkan kemampuan untuk mengembangkan agen AI/ML yang akan melaksanakan keterampilan modern udara-ke-udara dan udara-ke-permukaan yang dapat segera ditransfer ke program otonomi lainnya.”

Idenya adalah untuk menekan biaya operasi pesawat berawak yang terus meningkat dengan memberikan Angkatan Udara AS alternatif robot yang dapat mengawal dan bekerja dengan pesawat tempur. Drone ini juga dapat dikirim ke daerah-daerah operasi yang sangat berbahaya.



Dengan lebar sayap 6,7 meter dan kecepatan tertinggi 1.050 km/jam, Valkyrie memiliki jangkauan terbang 13.715 meter dan jangkauan 3.941 km. Valkyrie mampu membawa hingga delapan senjata, termasuk rudal JDAM dan bom berdiameter kecil lainnya.

“AI akan menjadi elemen penting dalam peperangan di masa depan sebagai elemen kecepatan memahami gambaran operasional dan mengambil keputusan,” kata Brigadir Jenderal Scott Cain, komandan AFRL.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1754 seconds (0.1#10.140)