NASA Uji Coba Helikopter Mars di Dua Planet

Kamis, 23 November 2023 - 16:30 WIB
loading...
NASA Uji Coba Helikopter Mars di Dua Planet
Helikopter Mars generasi terbaru diuji coba di Jet Propulsion Laboratory NASA di California Selatan dan di planet Mars. (Foto: NASA)
A A A
JAKARTA - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, dua planet menjadi tempat pengujian pesawat masa depan. Helikopter Mars generasi terbaru telah diuji coba di Jet Propulsion Laboratory NASA di California Selatan, melaju dengan kecepatan mendekati supersonik (0,95 Mach). Sementara di planet Mars, helikopter ini sukses mencapai rekor ketinggian dan kecepatan udara baru.

“Pengujian helikopter Mars generasi berikutnya telah mencapai yang terbaik dari kedua dunia,” kata Teddy Tzanetos, manajer proyek Ingenuity dan manajer untuk Mars Sample Recovery Helicopters dilansir dari laman resmi NASA, Kamis (23/11/2023).

Di Bumi, tersedia semua instrumen dan keterlibatan langsung saat menguji komponen helikopter. Sementara di Mars, ada kondisi nyata yang tidak dapat diciptakan sepenuhnya di Bumi. Termasuk atmosfer yang sangat tipis dan gravitasi yang jauh lebih kecil daripada di Bumi.

Baling-baling rotor helikopter baru ini berukuran 4 inci atau lebih dari 10 sentimeter. Ukuran ini lebih panjang dari helikopter Ingenuity, dengan kekuatan lebih besar dan desain yang berbeda. Ingenuity adalah pesawat pertama dalam sejarah bertenaga surya yang melakukan penerbangan di planet lain.

Tantangannya adalah, ketika ujung baling-baling mendekati kecepatan suara, turbulensi yang menyebabkan getaran dapat dengan cepat menjadi sulit dikendalikan.



Untuk menemukan ruang yang cukup besar untuk menciptakan atmosfer Mars di Bumi, para insinyur melakukan uji coba ke simulator ruang JPL dengan lebar 8 meter dan tinggi 26 meter. Selama tiga minggu pada bulan September, tim memonitor sensor, meter, dan kamera saat baling-baling menahan berulang kali pada kecepatan dan sudut pitch yang semakin tinggi.

"Kami memutar baling-baling hingga 3.500 rpm, yang 750 revolusi per menit lebih cepat daripada baling-baling Ingenuity," kata Tyler Del Sesto, Deputi Pemimpin Uji Helikopter Pemulihan Sampel di JPL. "Baling-baling yang lebih efisien ini sekarang bukanlah latihan hipotetis lagi. Mereka siap terbang."

Pada waktu yang hampir bersamaan, sekitar 161 juta kilometer jauhnya, Ingenuity diperintahkan untuk mencoba hal-hal yang tim Helikopter Mars tidak pernah membayangkan bisa mereka lakukan. Awalnya, Ingenuity direncanakan hanya terbang tidak lebih dari lima kali. Dengan penerbangan pertamanya masuk dalam buku catatan misi lebih dari dua setengah tahun yang lalu, helikopter ini melebihi misi 30 hari yang direncanakan sebanyak 32 kali dan terbang sebanyak 66 kali.

Setiap kali Ingenuity terbang, ia menempuh wilayah baru, menawarkan perspektif yang tidak dapat dicapai oleh misi planet sebelumnya. Tetapi akhir-akhir ini, Tim Ingenuity telah membawa rotorcraft tenaga surya untuk berputar lebih jauh.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2074 seconds (0.1#10.140)