10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Senin, 13 Desember 2021 - 14:14 WIB
loading...
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021
Arkeolog dari Fakultas Arkeologi dan Sejarah Kuno Universitas Leicester menemukan sisa-sisa mosaik berukuran 11 x 7 meter yang menggambarkan pertempuran pahlawan legendaris Achilles dan Pangeran Troya Hector. Foto/heritagedaily
A A A
BERBAGAI penemuan arkeologi terus bermunculan dan mengungkap banyak nilai sejarah dan pengetahuan tentang kehidupan sebelumnya. Sepanjang tahun 2021 ada sepuluh penemuan arkeologi yang dinilai terbesar dan terpenting yang dirangkum laman heritagedaily, berikut urutannya;

1. Mosaik Langka Perang Troya di Inggris
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Para arkeolog menemukan mosaik langka yang menggambarkan adegan-adegan dari Homer's Iliad saat menggali kompleks vila Romawi pada September 2021. Arkeolog dari Fakultas Arkeologi dan Sejarah Kuno Universitas Leicester menemukan sisa-sisa mosaik berukuran 11 x 7 meter yang menggambarkan pertempuran pahlawan legendaris Achilles dari Iliad dan dengan Pangeran Troya Hector.

Karya seni tersebut membentuk lantai ruang makan dalam sebuah bangunan vila besar dari abad ke-3 dan ke-4 pada periode Romawi akhir. Sebuah studi geofisika dan evaluasi arkeologi mengidentifikasi beberapa bangunan pendukung, seperti lumbung, rumah pemandian, struktur melingkar dari serangkaian parit pembatas. (Baca juga; Mosaik Perang Troya Berukuran 77 Meter Ditemukan di Inggris, Lukiskan Duel Epik Hector dan Achilles )

2. Kereta Upacara Romawi dekat Kota Romawi Pompeii
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Arkeolog dari Taman Arkeologi Pompeii dan Kantor Kejaksaan Torre Annunziata menemukan Kereta Upacara Romawi yang masih utuh saat penggalian dekat Kota Romawi Pompeii. Penggalian dilakukan pada material vulkanik sedalam 6 meter. (Baca juga; Bukti Langka Penyaliban Romawi Ditemukan di Inggris, Paku Menancap di Tulang Tumit )

Ditemukan sebuah kereta upacara besar yang disebut Pilentum di serambi dua tingkat, dengan keempat rodanya masih utuh, bersama dengan komponen besi, perunggu dan dekorasi timah, sisa-sisa kayu mineral. Ditemukan juga jejak bahan organik seperti tali dan hiasan bunga.

3. Lempengan Zaman Perunggu Peta Kartografi 3D di Eropa
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Sebuah lempengan batu yang berasal dari Zaman Perunggu Awal sekitar 2150-1600 SM adalah peta tertua di Eropa. Sebuah tim peneliti multi-nasional menemukan bahwa lempengan itu mengandung banyak elemen dalam peta prasejarah - termasuk motif berulang yang digabungkan dengan garis untuk memberikan tata letak peta.

Pemeriksaan permukaan ukiran menunjukkan bahwa topografi lempengan itu sengaja berbentuk 3D untuk mewakili lembah Sungai Odet. Sementara beberapa garis muncul untuk menggambarkan jaringan sungai. Karya ini menunjukkan bahwa wilayah yang diwakili pada lempengan berhubungan dengan area sekitar 30 x 21 km, di sepanjang aliran Sungai Odet.

Motif pusat, ditafsirkan sebagai simbol kandang, menunjukkan ada tiga mata air sungai (Odet, Isole, dan Stêr Laër). (Baca juga; Atlas Ottoman Ditemukan di Inggris, Cetakan Pertama dari Dunia Islam dan Punya 24 Warna )

4. Permukiman Norse di Amerika
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Sebuah tim peneliti internasional menemukan permukim Norse di Amerika pada awal 1021 M yang berfungsi sebagai basis eksplorasi dan kamp musim dingin. Studi yang diterbitkan dalam jurnal Nature, fokus pada situs Norse L'Anse aux Meadows di provinsi Newfoundland dan Labrador, Kanada.

Para peneliti mempelajari potongan-potongan kayu dari permukim yang menunjukkan bukti jelas pemotongan dan pengirisan dengan bilah logam (bahan yang tidak diproduksi oleh penduduk asli). Penetapan tahun 1021 M secara tepat ditentukan berdasarkan badai matahari besar terjadi pada 992 M yang menghasilkan sinyal radiokarbon berbeda di cincin pohon dari tahun berikutnya. (Baca juga; Bukan Columbus, Ternyata Bangsa Viking 471 Tahun Lebih Dulu Tiba di Amerika )

5. Kota Emas Hilang Mesir Kuno
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Para arkeolog yang dipimpin Dr Zahi Hawass menemukan kota Mesir Kuno berusia 3500 tahun di dekat Luxor di Mesir, saat menggali area antara kuil Rameses III di Medinet Habu dan kuil Amenhotep III di Memnon untuk mencari Kuil Kamar Mayat Tutankhamun. (Baca juga; Penemuan Makam Berusia 3.300 Tahun di Mesir, Berisi 2 Jenazah Berlidah Emas )

Kota ini berasal dari periode Amenhotep III (dikenal sebagai Amenhotep yang Agung – firaun kesembilan dari Dinasti Kedelapan Belas). Perkiran ini berdasarkan penemuan sejumlah besar benda arkeologis, seperti cincin, scarab, bejana tembikar berwarna, dan bata lumpur yang memuat segel Cartouche Raja Amenhotep III.

6. Jejak Tangan dan Kaki dalam Batu di Tibet
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Contoh tertua dari seni tidak bergerak yang terdiri dari tangan dan jejak kaki yang diabadikan dengan hati-hati telah ditemukan di Tibet. Sebuah tim peneliti multi-nasional dari Universitas Bournemouth dan Universitas Guangzhou menemukan lima sidik jari dan lima jejak kaki di Quesang, Dataran Tinggi Tibet, yang berasal dari 169.000-226.000 tahun yang lalu, di tengah Zaman Es.

Penanggalan cetakan dilakukan dengan menggunakan metode radiometrik berdasarkan peluruhan uranium yang ditemukan di travertine. Teknik itu memberikan bukti untuk pendudukan hominin paling awal di Dataran Tinggi Tibet. (Baca juga; 2 Patung Buddha Tertua Ditemukan di China, Terbuat dari Emas dan Tembaga )

7. Lingkungan Suku Maya Teotihuacan di Tikal
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Para arkeolog melakukan survei di kota Maya, Tikal, menemukan lingkungan yang sebelumnya tidak dikenal menggunakan perangkat lunak pendeteksi cahaya. Sebagai bagian dari studi oleh Pacunam Lidar Initiative, konsorsium peneliti menggunakan Lidar di area yang dianggap sebagai perbukitan alami.

Namun, survei tersebut mengungkapkan lingkungan besar yang sebelumnya tidak diketahui, dirancang agar terlihat seperti struktur di Teotihuacan, yang terbesar dan paling kuat di kota Amerika kuno. Para arkeolog telah mengetahui selama beberapa dekade bahwa kedua kota itu berhubungan dan sering berdagang berabad-abad sebelum Teotihuacan menaklukkan Tikal sekitar tahun 378 M.

Itu menjadi bukti bahwa elite Suku Maya tinggal di Teotihuacan, bertukar budaya dan ritual pemakaman antara kedua kota. Tetapi temuan dan penggalian lidar konsorsium penelitian membuktikan bahwa Teotihuacan melakukan lebih dari sekadar perdagangan, dan secara budaya mempengaruhi kota kecil Tikal sebelum menaklukkannya. (Baca juga; Arkeolog Temukan Tempat Upacara Tertua dan Terbesar Suku Maya )

8. Jejak Kaki Manusia Tertua di Amerika
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Para arkeolog yang melakukan penelitian di Taman Nasional White Sands di New Mexico telah mengidentifikasi jejak kaki manusia tertua di Amerika. Temuan itu memberikan bukti tegas paling awal dari aktivitas manusia di Amerika dari lebih dari 23.000 tahun yang lalu. Itu merupakan periode selama puncak siklus glasial terakhir, yang dikenal sebagai Maksimum Glasial Terakhir.

Tim menggunakan penanggalan radiokarbon dari lapisan benih di atas dan bawah jejak kaki untuk menentukan usianya. Akhirnya diketahui keberadaan manusia di situs yang berlangsung selama dua milenium dan jejak tertua yang berusia 23.000 tahun. (Baca juga; Ilmuwan Buktikan Keberadaan Hibrid Manusia Purba dari 50.000 Tahun Lalu )

9. Penemuan Sejarah Simbol Manusia
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Sebuah penemuan para arkeolog dari Hebrew University dan University of Haifa bersama tim Le Centre National de la Recherche Scientifique Prancis, telah menemukan bukti tentang penggunaan simbol yang paling awal diketahui.

Simbol-simbol itu ditemukan pada sebuah fragmen tulang di wilayah Ramle di Israel tengah dan diyakini berusia sekitar 120.000 tahun. Hebatnya fragmen itu sebagian besar tetap utuh dan para peneliti mampu mendeteksi enam goresan serupa di satu sisi tulang. Bukti itu membuat mereka percaya telah memiliki sesuatu yang punya makna simbolis atau spiritual. (Baca juga; Temuan Manusia Purba di Sulawesi, Ahli Pastikan Punya Keturunan DNA hingga Kini )

10. Tongkat Ular Berusia 4.400 tahun
10 Penemuan Arkeologi Terbesar Tahun 2021

Arkeolog dari Universitas Turku, Badan Warisan Finlandia, dan peneliti dari Universitas Helsinki menemukan “tongkat” kayu zaman batu yang berbentuk seperti ular. Penemuan ini dilakukan di situs prasejarah Jarvensuo 1, lingkungan lahan basah kuno di tepi Danau Rautajarvi di barat daya Finlandia. Jarvensuo 1 ditemukan secara tidak sengaja selama tahun 1950-an oleh para penggali parit dan telah dilakukan penggalian berkelanjutan mulai tahun 2019.

Arkeolog mencatat bahwa penemuan ini tidak seperti artefak kayu lainnya dari Neolitik Eropa Utara. Meskipun ular kadang-kadang digambarkan dalam piktograf seni cadas kontemporer dari Budaya Pit-Comb Ware (juga disebut Budaya Keramik Sisir). (Baca juga; 99 Tahun Penemuan Makam Raja Tutankhamun dan Kisah Misteri Kutukannya )
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1821 seconds (0.1#10.140)