Rusia Akui Kapal Selam Belgorod Lakukan Uji Coba Peluncuran Torpedo Nuklir Poseidon

Selasa, 10 Januari 2023 - 15:40 WIB
loading...
A A A
Akibat perubahan desain lambung sebutkan, pembangunan kapal selam Belgorod terlambat setahun. Rencananya, kapal selam itu akan diluncurkan pada 2018, namun mundur menjadi pada tahun 2019. Setelah beberapa tes, kapal selam Belgorod mulai beroperasi pada 8 Juli 2022.

Spesifikasi torpedo super nuklir Poseidon juga masih belum diungkapkan secara detail oleh Rusia. Semua masih diselimuti misteri dan soal kemampuan daya hancurnya masih menjadi jadi bahan spekulasi.

Jepang misalnya, mereka mengklaim bahwa saat ini tidak ada senjata di dunia yang dapat melawan Poseidon. Sebab, torpedo super nuklir Poseidon digunakan bukan untuk menyerang target pantai, tetapi memicu ledakan nuklir yang mampu menciptakan tsunami 57x lebih tinggi dari Empire State Building.



Ledakan hulu ledak nuklir di Poseidon diperkirakan dapat menyebabkan tsunami setinggi setidaknya 500 meter. Salah satu fitur mengesankan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Poseidon.
Rusia Akui Kapal Selam Belgorod Lakukan Uji Coba Peluncuran Torpedo Nuklir Poseidon


Para ahli mengatakan bahwa torpedo Poseidon memiliki jangkauan aksi yang tidak terbatas. Di kalangan militer dan media, Poseidon dikenal dengan julukannya "senjata Penghakiman Terakhir".

Menurut sumber Rusia, torpedo nuklir Poseidon merupakan pesawat tak berawak atau senjata otonom. Panjangnya 24 meter dan diameternya 2 meter, sehingga menjadi torpedo terbesar di dunia.

Kecepatan di bawah airnya sekitar 70 knot atau sama dengan 130 km/jam. Menurut beberapa laporan, torpedo membawa hulu ledak nuklir setara dengan 2 megaton.
(wib)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3100 seconds (0.1#10.140)