Mengenal Pasukan Kereta Lapis Baja Rusia, 3 Resimen Siaga di Zona Tempur

Senin, 18 Desember 2023 - 19:37 WIB
loading...
A A A
Perlu diingat bahwa Rusia memiliki kereta api unik yang dirancang khusus untuk mengangkut dan meluncurkan rudal balistik. Pengerahan kereta lapis baja Baikal juga untuk melindungi pasokan militer tentara Rusia yang ditempatkan di sekitar zona perang.
Mengenal Pasukan Kereta Lapis Baja Rusia, 3 Resimen Siaga di Zona Tempur


Pasukan kereta lapis baja kedua disebut Volga dan memiliki nama panggilan Breakthrough (Terobosan). Kereta lapis baja Volga saat ini sudah digunakan Rusia di tengah-tengah konflik Ukraina tahun 2022.

Penggunaan utama Volga berbeda dengan kereta sejenisnya, Yenisei. Tugas utama Volga melakukan pengintaian dan operasi penghancuran ranjau. Pasukan di kereta ini juga dilatih untuk memperbaiki jalur kereta api yang rusak. Volga juga mengawal kargo yang memasuki zona perang di Ukraina.



Sedangkan kereta lapis baja ketiga, Yenisei, yang digunakan Rusia selama konflik dengan Ukraina punya peran sama dengan Volga. Intelijen Ukraina menuding kereta api lapis baja Yenisei difasilitasi dengan menggunakan suku cadang yang diduga dicuri dari Kereta Api Ukraina, khususnya dari wilayah Kharkiv.

Pasukan kereta lapis baja Rusia dilengkapi senjata anti-pesawat ZU-23 untuk menghadapi kemungkinan ancaman serangan udara. Pasukan kereta lapis baja yang berfungsi sebagai kargo juga dibekali senapan mesin ringan dan senapan anti-tank.
Mengenal Pasukan Kereta Lapis Baja Rusia, 3 Resimen Siaga di Zona Tempur


Saat ini, pasukan Rusia memiliki dominasi penuh atas transportasi darat di Semenanjung Krimea. Di sini, di kota terbesarnya, Sevastopol, Armada Laut Hitam Rusia telah mendirikan markas besarnya.

Kekuasaan Rusia juga meluas hingga ke jalur kereta api di wilayah Donetsk, Kherson, Luhansk, Mykolayiv, dan Zaporizhzhya. Di salah satu atau mungkin semua wilayah ini, kereta lapis baja Rusia diperkirakan akan memainkan peran yang lebih aktif dalam operasi militer.
(wib)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2105 seconds (0.1#10.140)