Pohon Tertua di Dunia Ditemukan, Usianya 5 Ribu Tahun

Senin, 01 Januari 2024 - 07:54 WIB
loading...
Pohon Tertua di Dunia Ditemukan, Usianya 5 Ribu Tahun
Para ahli sepakat Gran Abuelo adalah pohon tertua yang masih hidup di dunia. (Foto: TCD)
A A A
JAKARTA - Ilmuwan berhasil menemukan pohon tertua di dunia di sebuah hutan terpencil di Taman Nasional Alerce Costero, Chile. Diperkirakan usia pohon ini lebih dari 5 ribu tahun.

Para ahli sepakat Gran Abuelo adalah pohon tertua yang masih hidup di dunia. Usia Gran Abuelo diyakini lebih tua daripada pohon tertua yang saat ini diakui di dunia, yaitu Methuselah Pine yang berusia 4.850 tahun di California.

Dilansir dari TCD, Senin (1/1/2024), ilmuwan sedang dalam proses mengukur usia pohon tersebut untuk mendapatkan pengakuan resmi sebagai pohon tertua di dunia. "Ia adalah pahlawan, tidak ada yang memiliki kesempatan untuk hidup begitu lama," kata Antonio Lara, salah satu ilmuwan yang bekerja untuk menentukan usia pohon tersebut.

Gran Abuelo dari jenis pohon Fitzroya cupressoides atau cemara Patagonia ditemukan oleh seorang penjaga taman pada 1972. Meskipun lokasinya awalnya dirahasiakan, sekarang wisatawan diizinkan trek sekitar satu jam melalui hutan untuk mengambil foto di sampingnya. Layanan taman nasional Chili telah meningkatkan jumlah penjaga taman untuk memastikan pohon tersebut terhindar dari bahaya.



Gran Abuelo tak hanya menarik karena umurnya, tetapi para ilmuwan juga percaya pohon ini bisa menjadi kunci untuk memahami bagaimana spesies telah beradaptasi dari waktu ke waktu terhadap perubahan iklim.

" Pohon-pohon kuno memiliki gen dan sejarah yang sangat istimewa karena mereka adalah simbol ketahanan dan adaptasi. Mereka adalah atlet terbaik alam," kata Jonathan Barichivich, salah satu ilmuwan yang mempelajari pohon tersebut.



Dia menyebut, jika pohon-pohon ini menghilang, maka juga akan hilang kunci penting tentang bagaimana kehidupan beradaptasi dengan perubahan di planet ini. "Ada banyak alasan lain yang memberikan nilai dan makna pada pohon ini dan perlunya melindunginya," kata Lara.
(msf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1161 seconds (0.1#10.140)