Sperma Pasien Covid-19 Berpengaruh Terhadap Generasi Berikutnya

Minggu, 01 November 2020 - 19:23 WIB
loading...
A A A
Para peneliti percaya bahwa hubungan antara infeksi, sperma, dan keturunan adalah hasil dari perubahan epigenetik yang mempengaruhi tubuh dalam membangun protein sistem kekebalan. Para peneliti sedang mempelajari messenger-RNA, yang menerjemahkan DNA menjadi protein.

"Kami percaya bahwa infeksi dapat memengaruhi proses ini," jelas Svanes.

Saat ini, para peneliti tidak sabar menunggu pasien covid-19 memiliki anak agar dapat mempelajari efek kekebalan tubuh yang diturunkan. Mereka akan mempelajari dan membandingkan sperma dan darah dari pasien tanpa Covid-19.

Kelompok kontrol (pasien tanpa Covid-19) adalah partisipan dalam penelitian besar RHINESSA Eropa. Partisipan berasal dari tujuh negara berbeda yang telah diikuti selama 20 tahun.

Selain sistem kekebalan tubuh, para peneliti sedang mengambangkan basis data tentang kesehatan paru-paru, asma, alergi, dan penyakit lainnya. Penelitian ini dilakukan secara bertahap dari waktu ke waktu untuk melihat perbedaan yang terjadi.

"Jika kami menemukan perubahan negatif yang cukup besar pada sperma, ada kemungkinan kami akan menyarankan orang untuk menunggu memiliki anak, misalnya, satu tahun setelah terinfeksi Covid-19," kata peneliti di Universitas Bergen.
(fan)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2593 seconds (0.1#10.140)