Riset Sebut Hirup Partikel Polusi Udara 1 Jam Picu Serangan Jantung

Rabu, 27 April 2022 - 10:03 WIB
loading...
Riset Sebut Hirup Partikel Polusi Udara 1 Jam Picu Serangan Jantung
Studi yang sama menemukan bahwa paparan empat partikel polusi udara dapat memicu serangan jantung yang disebut sindrom koroner akut (ACS). foto/ IST
A A A
JAKARTA - Sebuah penelitian di China menemukan paparan partikel polusi udara selama satu jam bahkan pada tingkat yang lebih rendah dari pedoman kualitas udara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), berisiko menyebabkan serangan jantung.

Seperti dilansir dari AFP Rabu (27/4/2022), menurut penelitian, risiko serangan jantung seperti itu paling tinggi di antara orang tua dan selama cuaca dingin.



Studi yang sama menemukan bahwa paparan empat partikel polusi udara dapat memicu serangan jantung yang disebut sindrom koroner akut (ACS).

ACS terjadi ketika darah yang mengalir ke jantung tersumbat. Risiko tertinggi terjadi dalam satu jam pertama ketika seseorang terpapar polusi udara, namun menurun pada jam-jam berikutnya.

"Efek kardiovaskular yang merugikan akibat polusi udara telah banyak didokumentasikan. Namun, banyak yang masih kaget karena efeknya sangat cepat,'' kata Profesor Haidong Kan dari Fudan University di Shanghai.

Kan memimpin penelitian, yang diterbitkan dalam jurnal Circulation of American Heart Association Jumat lalu.

Menurutnya, empat partikel polusi udara yang umum seperti partikel halus, nitrogen dioksida, sulfur dioksida, dan karbon monoksida berpotensi memicu serangan jantung.

Partikel halus dalam bentuk padat atau cair, termasuk dari knalpot kendaraan, pembangkit listrik dan sumber lainnya, dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke dan masalah kesehatan lainnya selain menjadi penyebab sekitar 4,2 juta kematian dini di seluruh dunia.

Kan mengatakan, partikel kontaminan ini sangat halus dan bisa masuk jauh ke dalam paru-paru, bahkan pembuluh darah saat bernapas.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5039 seconds (0.1#10.140)