Super Langka, Nelayan Temukan Lobster Biru

JAKARTA - Seekor lobster biru yang sangat langka ditemukan oleh nelayan di Plymoth Sound, Devon, perairan pantai selatan Inggris. Lobster tersebut kemudian dilepaskan kembali ke alam liar.

Para ahli di National Lobster Hatchery di Padstow menyatakan kemungkinan mendapatkan lobster langka tersebut adalah sekitar satu banding dua juta.

Mallory Haas, dari The Ships Project mengaku sangat terkejut melihat makhluk tersebut di alam liar. “Saya belum pernah melihat seekor lobster sebiru itu. Saya pernah melihat beberapa di dalam akuarium dengan sedikit warna biru, itu sangat umum, tetapi warna biru sepenuhnya sangat jarang,” ujarnya dikutip dari Mirror, Jumat (15/9/2023).

“Saya pernah melihat seekor lobster di dalam akuarium sebelumnya yang berwarna sangat putih, seperti hantu, namun jenis lobster yang satu ini sangat berbeda.”



Warna biru lobster langka tersebut berasal dari cacar genetik akibat faktor lingkungan. Jadi meskipun memiliki anak, tidak otomatis akan berwarna biru seperti induknya.

Lobster memiliki banyak sekali macam warna, tetapi umumnya berwarna oranye kecoklatan jika dimasukkan ke dalam air dan berubah menjadi merah saat dimasak.

Para peneliti di Institut Lobster Universitas Maine mengatakan lobster biru memang langka. Namun lobster warna merah lebih langka lagi, yaitu sekitar satu dari 10 juta.



Lobster kuning juga dapat ditemukan, namun jauh lebih langka lagi, yaitu satu dibanding 30 juta. Sedangkan lobster albino sangat langka, sekitar satu dari 100 juta.

MG/Athaya Ramadhan