Inovasi Bank Pakan, Daya Tarik Kaum Milenial Beternak Domba di Mojokerto

Jum'at, 09 Agustus 2024 - 13:19 WIB
loading...
A A A
“Meskipun menggunakan betina lokal, peternak wajib menggunakan pejantan unggul. Bisa menggunakan pejantan impor seperti dorper. Bisa juga menggunakan domba garut yang bobotnya bisa mencapai 100-120 Kg. Atau dombos yang bobotnya bisa mencapai 140 kilogram,” kata Dedi dilansir dari laman Polbangtan YOMA.

Menurut Dedi, dengan penyilangan ini peternak bisa memperbaiki genetika pada populasi ternak yang dimiliki. Sehingga produktifitas ternak bisa ditingkatkan. Hal ini diperlukan agar peternak bisa mencukupi kebutuhan domba yang tinggi. “Kebutuhan domba sangat tinggi,” ucap Dedi.

Tak hanya dari segi pasar, Dedi menyebut Indonesia mempunyai sumber pakan yang luar biasa. Hal ini memudahkan peternak untuk menekuni peluang bisnis ini. “Dari segi pasar dan pakan tersedia di Indonesia. Tinggal penyediaan konsentrat untuk penggemukan maupun breeding,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Direktur Polbangtan YOMA, Bambang Sudarmanto mengajak ratusan mahasiswa Polbangtan YOMA dan generasi milenial untuk mengambil peluang ini. “Tiru dan adaptasi pada kegiatan usaha ternak dan lakukan inovasi. Baik dalam penyilangan domba – domba unggul maupun inovasi pakan. Bagaimana mendapatkan untung yang besar, dengan memanfaatkan bahan pakan yang ada di sekitar kita,” ujarnya.
(msf)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1799 seconds (0.1#10.140)